MOMSMONEY.ID - Pelemahan ekonomi Amerika Serikat (AS) berpotensi dukung kenaikan harga emas. Mengutip Bloomberg, Kamis (23/11), harga emas spot naik 0,39% ke US$ 1.998 per ons troi.
Berdasarkan riset Monex Investindo Futures, Kamis (23/11), data ekonomi AS yang turun bisa menjadi sentimen positif bagi harga emas hari ini.
Kemarin, data penjualan barang tahan lama AS anjlok 5,4% secara bulanan di Oktober. Angka tersebut lebih besar dari perkiraan penurunan di 2,8%.
Kemudian, penjualan barang tahan lama yang tidak memasukkan sektor otomotif dilaporkan 0% secara bulanan. Angka tersebut juga lebih rendah dari perkiraan yang sebesar 0,1%.
Namun, kemarin harga emas spot ditutup melemah ke US$ 1.989 per ons troi. Monex melihat penurunan tersebut terjadi karena data klaim tunjangan pengangguran AS dilaporkan sebanyak 209.000 orang di 18 November. Sebagai perbandingan di pekan sebelumnya mencapai 233.000 orang. Rilis tersebut juga lebih rendah dari perkiraan di 226.000.
Selain itu, probabilitas bank sentral AS menaikkan suku bunga acuannya kini naik dari 0% menjadi 4,8%. Meski kenaikan tersebut tidak besar, tetapi cukup membuat dolar AS yang belakangan ini tertekan jadi berbalik rebound.
Referensi Teknikal : sell selama di bawah 2.002.70
- Resistance 1 : 1.998,30
- Resistance 2 : 2.002,70
- Support 1 : 1.988,65
- Support 2 : 1.984,70
Baca Juga: Harga Emas Antam Turun Rp 2.000, Hari Ini 23 November
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News