InvesYuk

Harga Emas Dunia Tergelincir, Ada Sinyal Kemajuan Negosiasi Dagang AS-China

Harga Emas Dunia Tergelincir, Ada Sinyal Kemajuan Negosiasi Dagang AS-China

MOMSMONEY.ID - Harga emas hari ini di pasar global tergelincir, karena para pedagang menunggu kemajuan pembicaraan perdagangan AS-China. Kedua belah pihak mengisyaratkan kesediaan untuk membuat konsesi alias mengurangi tuntutan, sehingga meredam permintaan aset safe haven.

Mengutip Bloomberg, Selasa (10/6) pukul 14.28 WIB, harga emas spot diperdagangkan di level US$ 3.324,35 per troi ons. Harga logam mulia turun tipis kurang dari 0,1%, setelah naik pada Senin.

Pada hari pertama perundingan delegasi AS dan China di London, AS diindikasikan akan melonggarkan pembatasan tertentu pada ekspor teknologi, sebagai imbalan atas jaminan bahwa China akan melonggarkan pembatasan pada pengiriman tanah jarang. Perundingan akan berlanjut pada hari Selasa.

Baca Juga: Harga Emas Antam Naik Rp 5.000 Hari Ini 10 Juni 2025

Ketidakpastian atas ketegangan perdagangan global telah mengguncang pasar tahun ini, sehingga meningkatkan daya tarik emas sebagai penyimpan nilai di masa sulit dan mendoorong kenaikan sekitar 26% tahun ini.

Meskipun reli mereda dalam beberapa minggu terakhir, kekhawatiran yang masih ada atas dampak ekonomi dari agenda tarif AS, telah membuat logam mulia mendekati rekor tertinggi sekitar US$ 3.500 per troi ons, yang dicapai bulan April.

Bank of America memperkirakan harga emas akan mencapai US$ 4.000 per troi ons pada akhirnya, namun hal ini tidak akan terjadi hingga tahun 2026. "Karena kita perlu melihat guncangan yang nyata agar harga bisa lepas dari kendali," kata Francisco Blanch, Kepala penelitian komoditas dan derivatif Bank of America, dilansir Bloomberg, hari ini.

Baca Juga: Harga Emas Pegadaian 10 Juni 2025 Antam Stagnan dan UBS Naik

Para investor fokus pada lelang obligasi pemerintah AS jangka panjang pada Kamis. Momentum yang menarik perhatian di tengah meningkatnya penolakan global terhadap surat utang AS. Hasil yang lemah dapat meningkatkan permintaan emas, karena investor mencari keamanan.

Selanjutnya: Ini 10 Merek Mobil Terlaris di Indonesia pada Mei 2025, Toyota Masih Jadi Favorit

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News