MOMSMONEY. Dalam rangka merayakan Hari Kuliner Nasional (Harkulnas), GoFood hadirkan kampanye Pesta Kuliner GoFood untuk pengguna lewat berbagai penawaran spesial. Mulai 5 Mei hingga 2 Juli 2025, pengguna GoFood bisa menikmati diskon hingga 75%, Flash Sale menu mulai dari harga Rp 3.000an, kurasi menu dari berbagai resto pilihan, serta menu-menu dengan yang ada di GoFood.
Harkulnas sendiri merupakan program tahunan GoFood yang hadir setiap bulan Mei untuk mengapresiasi seluruh ekosistemnya, mulai dari pengguna untuk mendapatkan kuliner dengan beragam promo menarik, pelaku usaha kuliner untuk meningkatkan visibilitas dan mendorong pertumbuhan bisnisnya, serta memberikan dampak positif bagi para mitra driver yang mengantarkan makanan.
Head of Marketing Food & Ads Gojek, Ignatius Satrio (Rio) mengatakan, lewat Pesta Kuliner GoFood, pihaknya ingin meningkatkan pengalaman kuliner para pengguna. Lebih dari 5.200 mitra usaha dan 43.000 outlet resto ikut berpartisipasi untuk menyemarakkan program tahunan ini.
Berikut tiga penawaran menarik yang dapat ditemukan di Pesta Kuliner GoFood :
1. Promo Maksimal: Total diskon hingga 75% untuk makan sepanjang hari yang tersedia pada halaman check out.
2. Brand Day: Flash Sale Bombastis Menu mulai Rp 3.000 an. Pada momen spesial seperti tanggal kembar, payday, dan libur nasional, GoFood menggelar Flash Sale Bombastis dengan pilihan menu spesial mulai Rp 3.000an dari brand resto ternama.
3. Menu Banting Harga: Menu diskon s.d. 50% atau promo paket bundling buy 1 get 1 dari resto pilihan.
Selain promo dan diskon, GoFood juga menghadirkan kurasi menu-menu spesial dari resto UMKM, baik yang menyajikan cita rasa lokal maupun internasional. Tak hanya itu, pelanggan juga bisa menikmati sajian lezat dari resto-resto pilihan yang hanya dapat ditemukan di GoFood seperti Payakumbuah, Jatinangor House dan Ayam Keprabon.
Upaya GoFood untuk terus memanjakan pengguna lewat beragam inisiatif ini sejalan dengan hasil studi terkini dari Jakpat1 yang mengungkapkan bahwa GoFood jadi layanan pesan-antar makanan online paling banyak digunakan di Indonesia pada awal 2025. Faktor kenyamanan seperti tidak perlu keluar rumah dan tidak perlu mengantri menjadi salah satu dari alasan utama masyarakat menggunakan layanan daring untuk memesan makanan.
Selanjutnya: Sebanyak 3.794 Wajib Pajak Ajukan Diskon Angsuran PPh 25 ke DJP
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News