MOMSMONEY.ID - Inilah sederet gejala kanker serviks pada remaja yang perlu dideteksi lebih dini oleh orang tua, biar bisa mengantisipasinya dengan tepat.
Kanker serviks dapat disebabkan oleh infeksi Human Papilloma Virus (HPV). Di stadium awal, kanker serviks memang tidak menunjukkan gejala, sehingga keberadaannya sulit terdeteksi.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), kanker serviks menempati peringkat keempat sebagai kanker yang paling umum menyerang wanita.
Pada tahun 2018, tak kurang dari 570.000 wanita didiagnosis mengidap kanker serviks di seluruh dunia, dan sekitar 311.000 wanita meninggal karena penyakit tersebut.
Meski kanker serviks dapat terjadi di segala usia, bukan berarti kondisi ini tidak bisa dicegah.
Melakukan skrining kesehatan untuk deteksi dini bisa jadi langkah awal untuk mencegah dan mendeteksi keberadaan kanker serviks.
Umumnya kanker serviks dialami oleh wanita yang berusia 25 tahun ke atas dan cukup jarang menyerang remaja. Meski begitu, ibu harus waspada terhadap gejala-gejalanya.
Baik pada remaja atau wanita di kelompok umur lainnya, umumnya kanker serviks harus dideteksi lebih dini.
Baca Juga: Jangan Buru-Buru Panik, Kenali Dulu Penyebab Benjolan pada Vagina
Mengutip dari Cancer Care, inilah sederet gejala kanker serviks pada remaja yang perlu dideteksi lebih dini oleh orang tua, antara lain:
1. Vagina mengeluarkan cairan beraroma busuk, bertekstur lengket, dan berwarna keruh. Jika disertai perdarahan hebat sebelum waktu menstruasi tiba, Anda patut curiga. Terlebih lagi jika perdarahan tersebut disertai dengan nyeri hebat di bagian perut.
2. Bengkak di kaki bisa menjadi salah satu gejala kanker serviks yang sudah masuk ke stadium lanjut.
3. Air kencing bercampur darah saat Anda sedang tidak berada di dalam siklus menstruasi.
4. Berat badan menurun drastis, tidak bersemangat, dan hilangnya selera makan, bisa menjadi tanda kanker serviks masuk ke stadium lanjut.
5. Beberapa gejala di atas ditambah dengan kondisi sering pusing dan gampang lelah, juga bisa menjadi tanda seseorang terkena kanker serviks.
6. Keputihan abnormal yang ditandai dengan bercak berwarna kuning atau sedikit keruh seperti susu.
7. Mengalami rasa sakit atau nyeri di punggung bagian bawah, tepatnya di antara tulang pinggul (panggul) atau di perut bagian bawah.
Baca Juga: Moms Wajib Tahu Nih! Inilah Cara Tepat untuk Mencegah Keputihan
Meski kanker serviks dapat terjadi di segala usia, bukan berarti kondisi ini tidak bisa dicegah.
Melakukan skrining kesehatan untuk deteksi dini bisa jadi langkah awal untuk mencegah dan mendeteksi keberadaan kanker serviks.
Lalu, cara terakhir untuk mencegah kanker serviks adalah mengubah pola hidup sehat dan menghindari hubungan seksual di usia remaja.
Apabila ada yang ingin ditanyakan tentang kanker serviks remaja dan gejala yang dialami, segera konsultasi ke dokter.
Itulah sederet gejala kanker serviks pada remaja yang perlu dideteksi lebih dini oleh orang tua agar bisa mengantisipasinya dengan tepat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News