M O M S M O N E Y I D
InvesYuk

Danantara dan INA Siap Investasi Rp 13 Triliun ke Pabrik Chandra Asri (TPIA)

Danantara dan INA Siap Investasi Rp 13 Triliun ke Pabrik Chandra Asri (TPIA)
Reporter: Sanny Cicilia  |  Editor: Sanny Cicilia


MOMSMONEY.ID - Tangan investasi negara, Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara Indonesia), Indonesia Investment Authority (INA) menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) bersama PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) pada 16 Juni 2025. 

Nota kesepahaman ini membuka kemungkinan masuknya Danantara dan INA sebagai investor strategis baru untuk mendukung pengembangan bersama Pabrik Chlor Alkali – Ethylene Dichloride (Pabrik CA-EDC).

Dalam keterbukaan informasi, Selasa (17/6) disebutkan, kemitraan ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas produksi dalam negeri untuk soda kaustik dan Ethylene Dichloride dengan nilai investasi mencapai US$ 800 juta atau sekitar Rp 13 triliun. 

Kedua bahan baku tersebut penting bagi berbagai industri hilir, termasuk pengolahan nikel. Dengan begitu, kemitraan ini bisa mengurangi ketergantungan impor terhadap bahan kimia hulu dan mendorong kemandirian industri hilir. 

Pabrik CA-EDC akan dikelola oleh PT Chandra Asri Alkali (CAA), anak perusahaan Chandra Asri Group. Saat ini, proyek berada pada fase pertama yang mencakup pembangunan Pabrik CA-EDC dengan kapasitas produksi sebesar 400.000 ton soda kaustik padat per tahun (setara dengan 827.000 ton dalam bentuk cair) dan 500.000 ton Ethylene Dichloride. 

Pabrik CA-EDC mendukung produksi berbagai bahan baku penting di dalam negeri yang dibutuhkan oleh industri seperti pengolahan air, pembuatan sabun dan deterjen, pemurnian alumina, dan pengolahan nikel. 

Produksi Ethylene Dichloride dari pabrik ini akan diekspor dan berpotensi menghasilkan devisa hingga Rp 5 triliun per tahun. Pabrik ini juga diharapkan dapat mengurangi ketergantungan Indonesia terhadap impor soda kaustik dengan proyeksi penghematan hingga Rp 4,9 triliun setiap tahunnya. 

Fase kedua pengembangan proyek ini akan difokuskan pada peningkatan kapasitas produksi Chlor-Alkali serta pengembangan produk turunan dari klorin. Studi kelayakan sedang dilakukan untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi potensi produk hilir berbasis klorin yang dapat menciptakan nilai tambah lebih besar dan mendukung pertumbuhan industri dalam negeri.

SahamTPIA pada Selasa siang lompat 4,8% ke Rp 10.375.

 

Menjaga industri jangka panjang

Pandu Sjahrir, Chief Investment Officer (CIO) Danantara Indonesia, menekankan pentingnya kemitraan ini secara strategis serta kesesuaiannya dengan prioritas pembangunan nasional. Industrialisasi hilir menjadi kunci dalam transformasi ekonomi Indonesia dan membuka peluang besar bagi investor yang berpikir ke depan. 

Sebagai bagian dari Proyek Strategis Nasional, kolaborasi ini mendukung pengembangan industri yang skalabel dan mampu mengurangi impor, dengan potensi pertumbuhan jangka panjang. 

Sektor kimia memainkan peran penting dalam berbagai rantai nilai, mulai dari manufaktur hingga transisi energi, khususnya dalam pengolahan nikel dan pemurnian alumina. Investasi ini memperkuat ketahanan nasional dengan mengurangi ketergantungan terhadap impor produk penting seperti soda kaustik dan Ethylene Dichloride.

"Di Danantara Indonesia, kami menyambut baik kemitraan global yang memiliki visi yang sama untuk membangun ekosistem industri yang tangguh dan bernilai tinggi di tengah dinamika ekonomi Asia,” ujar Pandu.

Ridha Wirakusumah, Chief Executive Officer INA, menyampaikan, penggabungan kekuatan investor institusi dan pemimpin industri tidak hanya menjawab kebutuhan akan keamanan pasokan strategis, tetapi juga membangun landasan bagi pertumbuhan industri jangka panjang yang skalabel, yang pada akhirnya memperkuat daya saing dan ketahanan Indonesia di kancah ekonomi global. 

"Kolaborasi ini sejalan dengan mandat investasi jangka panjang kami untuk menggerakkan modal yang mendukung prioritas nasional, memperkuat ketahanan industri, serta berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi Indonesia yang berkelanjutan,” kata Ridha. 

Erwin Ciputra, Presiden Direktur Chandra Asri Group, menyatakan, proyek ini merupakan langkah penting bagi Chandra Asri Group untuk terus berkontribusi dalam membangun ketahanan industri nasional dan memperkuat perekonomian Indonesia.

"Masuknya Danantara Indonesia dan INA mencerminkan kepercayaan investor terhadap potensi pertumbuhan industri kimia di Indonesia. Melalui kolaborasi ini, kami membangun fondasi yang kuat untuk mendorong pengembangan industri yang berkelanjutan dan pertumbuhan ekonomi nasional," kata Ridha. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

KA Jarak Jauh & Lokal KAI Layani 50 Juta Pelanggan, Ini KA dengan Okupansi Tertinggi

Kereta Api Jarak Jauh dan Kereta Api Lokal KAI melayani sebanyak 50.152.625 pelanggan pada periode Januari-November 2025 .

Tak Gantikan Peran Manusia, Layanan AI Ini Dukung Aktivitas Bisnis Manusia

Tidak menggantikan peran manusia dalam berbagai kegiatan, AI malah mendukung proses bisnis manusia  

Banyak Perempuan Ingin Bekerja Lagi, L’Oréal Buka Jalan Lewat Career Reconnect

​L’Oréal Indonesia menyoroti kuatnya keinginan perempuan untuk kembali bekerja, meski jalannya belum sepenuhnya terbuka

Jelang Planet Sports Run 2026, PUMA Gelar Pre-Race Program

PUMA menggelar program latihan pre-race menjelang ajang lomba lari Planet Sports Run 2026           

Ada 1 Siklon & 2 Bibit Siklon Tropis di Indonesia, Hujan Lebat Guyur Provinsi Ini

BMKG mendeteksi keberadan satu siklon tropis dan dua bibit siklon tropis di Samudera Hindia berefek pada cuaca hujan lebat di provinsi ini.

Hasil Bulu Tangkis SEA Games 2025: 4 Wakil Indonesia ke Babak Final, Kunci 1 Emas

Hasil Bulu Tangkis SEA Games 2025 Thailand Babak Semifinal Sabtu (13/12), empat wakil Indonesia menembus babak final. 

5 Drakor Bromance Legendaris Kisahkan Persahabatan Para Pria

Agar makin tahu tentang bromance atau persahabatan para pria, coba tonton dalam beberapa judul drama Korea ini, yuk.​

5 Film Natal Paling Legendaris dari Kartun hingga Romantis, Semuanya Ada

Ada beberapa film legendaris Natal yang tidak membosankan untuk ditonton. Ini rekomendasi jika tertarik nonton.

Daftar Film Natal Aktris Lindsay Lohan, Didominasi Rom-Com Manis

Selain rom-com Lindsay Lohan juga terkenal banyak membintangi film-film Natal populer, ini daftar filmnya.

Populer di Barat, Yuk Coba 3 Tradisi Tukar Kado Natal Ini Biar Makin Berkesan

Bagi yang sedang mencari ide untuk bertukar kado saat Natal tiba, beberapa ide game tukar kado dari Barat ini bisa dicoba.​