Cara Mengetahui Kucing Terkena Infeksi Telinga Beserta Tindakan yang Harus Dilakukan

MOMSMONEY.ID - Infeksi telinga jarang terjadi pada kucing, tetapi kucing Anda tetap mungkin mengalaminya. Kucing yang hidup di luar ruangan lebih rentan terkena infeksi telinga. Untuk itu, Anda perlu mengetahui kucing terkena infeksi telinga berikut ini.

Kondisi ini menyakitkan dan tidak akan hilang tanpa pengobatan. Cara mengetahui kucing terkena infeksi telinga yaitu dengan mempelajari tanda dan penyebabnya.

Selain itu, artikel ini juga memberikan informasi tindakan yang harus dilakukan untuk kucing terkena infeksi.

Mengutip Daily Paws, penyebab kucing terkena infeksi telinga yaitu karena tungau telinga atau alergi.

Tungau telinga adalah parasit mikroskopis yang sangat menular di antara hewan. Tungau telinga lebih umum ditemukan pada kucing yang hidup di luar ruangan atau anak kucing dari satu induk.

Tungau telinga hidup di liang telinga dan menyebabkan rasa gatal yang luar biasa. Peradangan akibat tungau telinga dan kucing Anda yang terus-menerus menggaruk dapat menyebabkan infeksi telinga.

Kucing juga dapat mengalami infeksi telinga sekunder akibat alergi makanan atau lingkungan.

Telinga Kucing

Gejala kucing terkena infeksi telinga

Jika kucing Anda mengalami infeksi telinga, tanda pertama yang mungkin Anda lihat adalah menggaruk.

Kucing Anda mungkin juga menggelengkan kepala untuk mencoba melepaskan apa pun yang membuat telinganya sangat tidak nyaman.

Beberapa kucing sangat tidak nyaman sehingga mereka akan menahan telinganya dalam posisi yang tidak biasa.

Tonton: 2 Kelebihan Susu Ikan Dibandingkan Susu Sapi Menurut KKP

Di dalam telinga kucing Anda, Anda mungkin juga melihat kulit kemerahan dan keluarnya cairan hitam, cokelat, kuning, atau hijau. Dan bau yang tidak sedap itu? Itu adalah tanda pasti adanya infeksi.

Tindakan kucing terkena infeksi

Infeksi telinga harus selalu diobati oleh dokter hewan. Jika dibiarkan, infeksi dapat menyebar ke telinga bagian dalam. Jika tidak ditangani, infeksi telinga dapat menyebabkan jaringan parut, penyempitan liang telinga, dan terkadang ketulian.

Di klinik, dokter hewan akan mengambil sampel telinga kucing dan memeriksanya di bawah mikroskop untuk menentukan penyebab pasti infeksi: tungau, ragi, atau bakteri.

Umumnya, dokter hewan akan meresepkan obat topikal untuk telinga kecuali jika infeksinya parah dan memerlukan obat oral.

Kucing Anda akan mulai merasa lebih baik dalam beberapa hari setelah perawatan. Namun, penting untuk menyelesaikan seluruh rangkaian perawatan yang direkomendasikan oleh dokter hewan (biasanya dua minggu) untuk menghilangkan masalah dan mencegah kekambuhan.

Nah, itulah cara mengetahui kucing terkena infeksi telinga beserta tindakan yang harus dilakukan.