MOMSMONEY.ID - Jangan sekali-kali meremehkan batuk berdahak yang disertai darah. Alasannya simpel, kondisi ini bisa saja menandai adanya gangguan kesehatan yang serius pada tubuh.
Batuk berdarah dapat menjadi indikator berbahaya bagi para perokok atau lansia. Sebab, kondisi ini bisa saja menjadi gejala dari penyakit serius yang mengancam jiwa, dilansir dari Everyday Health.
Batuk berdarah atau hemoptisis umumnya disebabkan batuk parah yang terjadi dalam waktu lama. Batuk berdahak disertai darah tidak boleh disepelekan.
Baca Juga: Batuk Berdahak, Begini Memilih Obat yang Tepat
Beberapa penyakit serius juga dapat memicu terjadinya batuk berdahak disertai darah, berikut di antaranya:
1. Penyebab yang paling umum adalah batuk yang terlalu keras akibat dahak sulit dikeluarkan
2. Infeksi pada sistem dan saluran pernapasan, seperti tuberkulosis dan pneumonia
3. Bronkiektasis
4. Cystic fibrosis
5. Emboli paru dan edema paru
6. Kanker paru-paru dan kanker
7. Penggunaan obat antikoagulan
8. Batuk yang berat dan sudah berlangsung lama
Dilansir dari Health Focus, beragam penyakit dan gangguan di saluran pernapasan dapat menyebabkan dahak berdarah. Untuk mencegahnya, Anda perlu menjaga kesehatan sistem pernapasan dengan baik. Caranya adalah sebagai berikut:
Baca Juga: Batuk Tak Kunjung Sembuh? Waspadai 5 Penyakit Ini
1. Berhenti merokok
Bila Anda adalah seorang perokok, segeralah berhenti merokok, karena rokok mengandung beragam racun yang dapat membahayakan sistem dan saluran pernapasan.
Selain itu, hindari paparan asap rokok, karena perokok pasif juga dapat mengalami dampak yang sama buruknya dengan perokok aktif.
2. Hindari menghirup debu dan asap
Sebisa mungkin gunakan masker atau pelindung untuk menghindari paparan debu dan polusi udara, seperti asap kendaraan atau asap pabrik. Paparan debu dan asap bisa meningkatkan risiko munculnya gangguan pada paru-paru dan saluran pernapasan.
Selain itu, paparan debu dan asap rokok juga bisa memperburuk keluhan penderita penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), asma, dan infeksi paru-paru.
3. Perbanyak minum air putih
Selain untuk mencegah dehidrasi dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan, minum air putih dalam jumlah yang cukup juga dapat mengencerkan dahak sehingga lebih mudah dikeluarkan.
Itulah penjelasan mengenai batuk berdahak yang bercampur darah. Batuk berdahak disertai darah tidak dapat disepelekan, karena dapat menjadi gejala dari penyakit serius yang mengancam jiwa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News