Keluarga

6 Tips Membiasakan Anak Makan Sehat, Catat Ya!

6 Tips Membiasakan Anak Makan Sehat, Catat Ya!

MOMSMONEY.ID - Mengajarkan kebiasaan makan sehat pada anak mungkin terkesan sulit mengingat mereka cenderung menyukai makanan manis. Tak bisa diwujudkan dengan sekadar memberikan ceramah, membiasakan anak untuk makan sehat harus dilakukan dengan menunjukkan aksi nyata.

Salah satu cara yang harus Anda lakukan untuk menanamkan kebiasaan positif ini adalah dengan mengawalinya dari diri sendiri.

Selain itu, Anda juga patut mencoba 6 tips yang dilansir dari WebMD berikut ini untuk membiasakan anak makan sehat mulai dari sekarang.

Baca Juga: Menakjubkan, Inilah 4 Manfaat Berenang untuk Bayi

1. Jadikan makan makanan sehat sebagai rutinitas

Cara pertama yang bisa Anda lakukan adalah memastikan bahwa makan makanan sehat merupakan pengaturan bawaan di dalam keluarga Anda.

Supaya menu yang disajikan variatif, libatkanlah semua anggota keluarga Anda termasuk anak untuk memilih makanan yang lezat namun tetap bergizi. Bawa serta anak Anda untuk berbelanja bahan makanan dan biarkan mereka memilih buah serta sayuran yang ingin mereka makan.

Untuk anak yang lebih besar, Anda dapat memberikan mereka tugas untuk memilihkan resep makanan sehat dan membuat daftar belanjaan.

2. Tunjukkan seperti apa makan yang sehat

Seperti kita ketahui, menu makan harian ideal yaitu yang memenuhi kriteria 4 sehat 5 sempurna. Namun, anak-anak tentu tidak akan mengetahuinya jika Anda tidak mengarahkannya.

Agar anak terbiasa mengonsumsi makanan dengan nutrisi dan gizi yang seimbang, pastikan Anda menunjukkan varian makanan dan porsi yang dianjurkan kepada mereka. Jelaskan pada anak bahwa mereka harus mengisi setengah piring dengan buah-buahan dan sayuran yang memiliki nutrisi penting untuk membantu mereka tumbuh. Untuk setengah piring lainnya, ingatkan anak untuk mengisinya dengan biji-bijian dan protein tanpa lemak yang akan memberikan mereka energi untuk berlari, menari, dan bermain.

Saat berbelanja atau memasak, perkenalkanlah anak Anda dengan berbagai bahan makanan beserta kandungan yang ada di dalamnya. Contohnya, jelaskan pada anak bahwa wortel mengandung banyak vitamin A yang bermanfaat untuk kesehatan mata.

3. Bicarakan tentang porsi makan ideal

Memberi tahu anak tentang porsi makan ideal sama pentingnya dengan menjelaskan makanan apa saja yang memiliki kandungan baik untuk mereka.

Sekali pun anak Anda masih sangat kecil, ajarkanlah kepada mereka bahwa jumlah nasi yang mereka makan harus seukuran dengan kepalan tangan mereka. Protein harus seukuran telapak tangan, sedangkan lemak seperti mentega dan mayones harus seukuran ujung ibu jari mereka.

Untuk anak yang lebih besar, mintalah mereka untuk membaca takaran saji jikalau Anda membeli makanan kemasan atau kaleng. Lalu, sampaikan alasan mengapa berpegang teguh pada takaran saji merupakan ide yang bagus untuk menciptakan gaya hidup sehat.

Baca Juga: 5 Kiat Parenting untuk Pengasuhan Anak yang Lebih Efektif

4. Batasi makanan manis

Anak-anak identik dengan makanan bercita rasa manis. Namun, Anda tidak boleh kalah begitu saja tatkala mereka merengek meminta permen atau makanan manis lainnya yang cenderung tidak sehat.

Jelaskan pada anak bahwa meskipun permen dan cookies rasanya enak, namun kandungan gulanya yang tinggi dapat membahayakan tubuh mereka.

Sebagai gantinya, tawarkan buah-buahan segar sebagai dessert. Batasi camilan manis sebanyak 2-3 kali seminggu untuk mengendalikan keinginan anak terhadap gula.

5. Contohkan kebiasaan makan yang sehat

Jika Anda mendorong anak-anak untuk makan brokoli sedangkan Anda saja tidak mau menyentuhnya, bagaimana mereka akan terbiasa memakannya?

Untuk menciptakan kebiasaan makan yang sehat pada anak, pastikan Anda mencontohkannya terlebih dahulu di depan mereka ya Moms.

Karena, role modeling adalah salah satu cara terbaik untuk membuat anak-anak terbiasa makan makanan sehat.

6. Makan bersama keluarga

Anak-anak yang makan bersama keluarga cenderung akan terbiasa mengonsumsi buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian yang sehat. Dibandingkan anak yang jarang melakukannya, anak yang sering makan bersama keluarga juga cenderung kurang suka untuk makan junk food.

Pada saat momen makan bersama keluarga tercipta, Anda tak perlu menjelaskan panjang lebar perihal nutrisi apa saja yang terkandung di dalam setiap makanan yang ada di meja karena bisa membuat anak merasa bosan.

Sebaliknya, ciptakanlah suasana yang menyenangkan dengan cara memutar musik, memainkan permainan konyol, atau biarkan anak Anda mengundang teman-teman mereka untuk ikut makan bersama keluarga Anda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News