BisnisYuk

5 Perusahaan Lokal Berdampak Sosial Raih Dana Rp 11,5 Miliar dari DBS Foundation

5 Perusahaan Lokal Berdampak Sosial Raih Dana Rp 11,5 Miliar dari DBS Foundation

MOMSMONEY.ID - DBS Foundation melalui DBS Foundation Grant Program 2024 telah memilih 22 wirausaha sosial dan perusahaan berdampak sosial untuk menerima dana hibah senilai SGD 4,5 juta atau setara Rp 55 miliar. 

Sebanyak 22 wirausaha itu diseleksi dari total lebih 1.500 pelamar. 

Hibah ini akan digunakan untuk mengembangkan bisnis dan memperluas dampak positif bagi komunitas rentan. Secara keseluruhan, program-program yang dikembangkan oleh perusahaan berdampak sosial dengan dana hibah ini diproyeksi akan memberikan manfaat bagi lebih dari 800.000 orang selama dua tahun.

Para penerima hibah ini memiliki misi yang sama dengan DBS Foundation dalam meningkatkan kesejahteraan komunitas rentan, terutama melalui ketiga fokus, yakni menyediakan kebutuhan dasar, mendorong inklusi, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat untuk masa tua yang lebih bermartabat. 

DBS Foundation tidak hanya memberikan dana hibah pada para pemenang, tetapi juga membekali mereka dengan pengetahuan untuk mengembangkan bisnis, mentoring dan pendampingan, networking, dan lain-lain. 

Head of DBS Foundation and DBS Group Strategic Marketing and Communications, Karen Ngui, mengatakan para penerima hibah DBS Foundation ini memiliki keinginan yang sama dengan DBS untuk berbuat kebaikan dan membawa solusi inovatif yang bermanfaat bagi komunitas rentan.

"Untuk itu, kami berkomitmen untuk mendukung wirausaha sosial ini dengan memberikan modal, pengetahuan, dan ketajaman untuk meningkatkan dan mencapai potensi penuh mereka,” kata Karen dalam keterangan tertulis, Kamis (13/2). 

Baca Juga: Bank Mandiri Makin Hijau! Skor ESG Terbaik di KBMI IV versi Sustainalytics

Sejak diluncurkan pada 2015, DBS Foundation Grant Program telah menyalurkan dana hibah senilai SGD 21,5 juta kepada 160 penerima hibah. Para alumni program ini telah berhasil menggalang dana lebih lanjut sebesar 10 kali lipat untuk perusahaan mereka.

Lima perusahaan lokal

Dari 22 wirausaha sosial dan perusahaan berdampak sosial yang menerima dana hibah, lima di antaranya merupakan perusahaan asal Indonesia, yakni Komodo Water, Aliet Green, Adena Coffee, JAVA FRESH, dan GandengTangan. 

Mereka berhasil bersaing dengan 155 pelamar asal Indonesia dan mendapatkan total dana hibah sebesar SGD 950.000 atau sekitar Rp 11,5 miliar untuk meningkatkan skala bisnis dan memperluas dampak sosialnya.

Adena Coffee memberdayakan komunitas lokal di Gayo melalui praktik perkebunan kopi yang berkelanjutan dan mendukung mata pencaharian masyarakat adat. Hibah akan digunakan untuk memberdayakan petani kecil dengan mengoptimalkan proses rantai pasok, membangun fasilitas untuk standarisasi, dan memperluas akses ke pasar global.

Aliet Green memproduksi bahan makanan organik regeneratif dengan fokus pada pemberdayaan perempuan dan pengolahan gula kelapa bersertifikat Fair Trade. Hibah dari DBS Foundation akan digunakan untuk mengembangkan aplikasi dan meningkatkan kapasitas untuk metode pertanian berkelanjutan.

GandengTangan menyediakan pembiayaan dan edukasi keuangan untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta mendorong pembangunan ekonomi. Hibah ini akan digunakan untuk memperkuat dan memperluas kemitraan strategis mereka. Sebelumnya, GandengTangan menjadi penerima hibah pada 2018 melalui program yang sama. 

Baca Juga: Etawalin Jamu Susu Kambing, dari UMKM Rambah Seluruh Negeri

JAVA FRESH menghubungkan petani kecil dan perempuan yang terpinggirkan di Indonesia ke pasar buah global serta mendorong harga yang adil dan menciptakan lapangan kerja. Hibah ini akan digunakan untuk mendukung penelitian dan pengembangan teknologi, meningkatkan fasilitas, dan memberdayakan petani untuk memenuhi standar global.

Komodo Water memberikan akses dan pengelolaan air yang berkelanjutan bagi masyarakat pesisir di Indonesia Timur. Hibah ini berfokus untuk menambah fasilitas di dua lokasi baru dan meningkatkan kapasitas produksi.

Selanjutnya: Honda Gebrak Pasar! Tiga Mobil Hybrid Meluncur 2025, Satu Diproduksi di Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News