5 Pengeluaran Uang yang Bikin Boros dan Cara Cerdas Menghentikannya

Reporter: Ramadhan Widiantoro | Editor: Ramadhan Widiantoro

MOMSMONEY.ID - Simak cara cerdas mengatasi kebocoran uang yang sering tak disadari dan mulai kendalikan keuangan pribadi mulai dari sekarang juga!

Ketika ekonomi sedang tidak menentu, banyak orang mulai khawatir dengan kondisi keuangan mereka. Melansir dari Forbes, salah satu langkah paling efektif untuk memperkuat finansial pribadi adalah dengan memperbaiki “kebocoran uang” kecil yang sering luput dari perhatian.

Masalah ini tampak sepele, namun dalam jangka panjang bisa membuat Anda kehilangan jutaan rupiah setiap tahun.

Menurut pakar keuangan Jim Wang, memperhatikan detail pengeluaran kecil dapat membuat perbedaan besar dalam kestabilan finansial seseorang.

“Kebanyakan orang tidak sadar bahwa uang mereka bocor bukan karena pengeluaran besar, tapi karena kebiasaan kecil yang tidak terkendali,” ujar Wang.

Audit aplikasi streaming Anda

Berapa banyak aplikasi streaming yang Anda langgani saat ini? Netflix, Disney+, Spotify, dan lainnya mungkin terasa murah sendiri-sendiri, tapi jika dijumlahkan, bisa mencapai ratusan ribu rupiah per bulan.

Langkah pertama adalah melakukan audit streaming. Catat semua langganan aktif dan tanyakan pada diri sendiri, apakah Anda benar-benar menggunakan semuanya? Cobalah membatasi hanya pada dua atau tiga layanan yang paling sering dipakai.

Jika Anda masih ingin tetap berlangganan semua layanan, lakukan strategi “bergantian”. Misalnya, aktifkan satu layanan selama sebulan untuk menonton serial favorit, lalu hentikan sementara dan pindah ke layanan lain bulan berikutnya. Cara ini bisa menghemat hingga Rp300.000–Rp500.000 per tahun.

Selain itu, jangan ragu menghubungi penyedia layanan dan menanyakan program retensi pelanggan. Beberapa perusahaan kadang menawarkan diskon atau perpanjangan gratis bagi pelanggan yang hampir membatalkan langganan.

Dapatkan bunga tabungan yang lebih menguntungkan

Apakah tabungan Anda masih disimpan di bank konvensional besar? Jika iya, kemungkinan besar bunga yang Anda dapatkan sangat kecil, bahkan di bawah 0,05% per tahun.

Padahal, rekening tabungan berbunga tinggi kini menawarkan bunga hingga 3–4% per tahun tanpa biaya administrasi dan tanpa saldo minimum.

Misalnya, dengan saldo Rp20 juta, bunga 4% per tahun bisa memberi tambahan sekitar Rp800.000, uang yang bisa digunakan untuk kebutuhan darurat atau investasi jangka pendek.

Bandingkan berbagai penawaran rekening tabungan digital yang kini banyak tersedia di Indonesia. Pastikan lembaganya terdaftar di OJK dan dijamin LPS agar keamanan uang Anda tetap terjamin.

Cek ulang polis asuransi Anda

Banyak orang membayar premi asuransi yang terlalu mahal karena tidak pernah meninjau ulang polisnya. Padahal, hanya dengan membandingkan beberapa penyedia, Anda bisa menemukan produk serupa dengan harga lebih terjangkau.

Lakukan review polis setidaknya setahun sekali untuk memastikan manfaat dan biaya premi masih sesuai kebutuhan Anda.

Jika merasa terbebani, bicarakan dengan agen asuransi atau penyedia layanan. Kadang, mereka memiliki program diskon atau potongan premi untuk pelanggan lama yang jarang mengajukan klaim.

Dengan strategi ini, Anda bisa menghemat ratusan ribu hingga jutaan rupiah per tahun tanpa mengurangi perlindungan finansial yang penting bagi keluarga.

Tinjau pemotongan pajak pribadi

Banyak karyawan tidak menyadari bahwa potongan pajak bulanan mereka bisa disesuaikan. Saat kondisi hidup berubah, misalnya menikah, memiliki anak, atau berpindah pekerjaan, Anda perlu memperbarui data pemotongan pajak agar tidak membayar lebih dari yang seharusnya.

Gunakan kalkulator pajak resmi dari Direktorat Jenderal Pajak untuk memperkirakan jumlah yang ideal. Dengan begitu, Anda bisa memastikan tidak ada kelebihan potongan dan uang Anda tidak “nyangkut” di tempat yang salah.

Langkah sederhana ini bisa mengembalikan ratusan ribu rupiah ke dompet Anda setiap bulannya.

Maksimalkan manfaat dari perusahaan tempat Anda bekerja

Banyak karyawan tidak sadar bahwa perusahaan mereka menawarkan tunjangan tambahan seperti program pensiun, subsidi transportasi, atau bantuan kesehatan mental. Sayangnya, banyak fasilitas ini tidak dipromosikan secara aktif oleh pihak HRD.

Coba tanyakan langsung ke bagian HR apakah ada tunjangan yang bisa dimanfaatkan. Misalnya, beberapa perusahaan mengganti biaya transportasi publik atau memberi subsidi untuk program kebugaran.

Dengan memanfaatkan tunjangan ini, Anda bisa menghemat biaya rutin tanpa perlu mengubah gaya hidup secara drastis.

Kebocoran finansial sering kali tidak terlihat, tapi dampaknya nyata. Dengan memperbaiki lima area utama seperti streaming, tabungan, asuransi, pajak, dan tunjangan kerja Anda bisa menghemat jutaan rupiah setiap tahun tanpa harus menambah penghasilan.

Langkah-langkah kecil ini bukan hanya membantu menjaga stabilitas keuangan, tapi juga memberi rasa tenang menghadapi kondisi ekonomi yang tidak pasti.

Mulailah hari ini, dan lihat bagaimana perubahan sederhana bisa membuka jalan menuju masa depan finansial yang lebih sehat dan bebas stres.