Santai

5 Keuntungan Jadi Highly Sensitive Person, Orang Paling Peka dan Sensitif

5 Keuntungan Jadi Highly Sensitive Person, Orang Paling Peka dan Sensitif
Reporter: Christ Penthatesia  |  Editor: Christ Penthatesia


MOMSMONEY.ID - Bagi yang ingin tahu, ini dia beberapa keuntungan dari orang dengan kepribadian sangat sensitif yang jarang diketahui banyak orang.

Walau dikenal sebagai pribadi yang mudah tersinggung, orang-orang dengan kepribadian sensitif ternyata memiliki keuntungannya sendiri.

Istilah highly sensitive person atau orang sangat sensitif diciptakan pada tahun 1997 oleh psikolog Elaine Aron, PhD.

Pada dasarnya, kepribadian ini bukan hanya dijelaskan sebagai individu yang terlalu emosional atau terlalu reaktif, tetapi menggambarkan seseorang dengan sensitivitas pemrosesan sensorik (SPS) yang tinggi.

Baca Juga: 4 Tanda Punya Hormon Seks Tinggi yang Perlu Anda Tahu, Cek di Sini Sekarang

Artinya, sistem saraf mereka lebih terpengaruh dan bereaksi lebih kuat terhadap perubahan di lingkungannya.

Hal ini dapat mencakup hal-hal seperti cahaya terang dan suara keras, namun juga perubahan halus dalam suasana hati atau bahasa tubuh seseorang.

Meski dikenal sebagai kepribadian yang lemah dan buruk, ternyata ada beberapa keuntungan jadi pribadi sensitif loh. Ini beberapa di antaranya

Sensitivitas tinggi

Kepribadian sensitif cenderung memiliki sensitivitas tinggi. Laman Medical News Today menyebutkan, orang dengan kepribadian sensitif mudah memperhatikan lingkungan sekitarnya.

Sehingga, mereka juga memiliki sensitivitas tinggi dalam hal mencium hal-hal yang berbahaya dan mengancam mereka.

Selain itu, mereka dengan kepribadian sensitif juga lebih mudah merasakan sebuah emosi atau perasaan lebih dalam. Baik itu emosi yang baik maupun emosi yang kurang baik.

Kreatif

Seorang dengan kepribadian sensitif ternyata bisa memicu timbulnya kreativitas tinggi. Sebab, ada hubungan kuat antara sensitivitas dan juga kreativitas.

Seseorang sensitif lebih mudah merasakan banyak emosi dan perasaan yang kemudian diekspresikan melalui karya seni. Seperti lukisan, tulisan, musik, maupun tarian.

Kemampuan untuk merasakan banyak jenis emosi kemudian membawa orang dengan sensitivitas tinggi mampu melihat dunia dengan cara unik.

Baca Juga: Cara Atasi Kram Perut Menstruasi, Hindari Makan 7 Makanan dan Minuman Ini

Keterampilan sosial

Orang-orang dengan kepribadian sensitif ternyata memiliki keterampilan sosial lebih baik dibanding dengan yang tidak. Orang dengan kepribadian ini suka memperhatikan sesuatu yang tidak diperhatikan banyak orang.

Contohnya, dengan membaca bahasa tubuh yang tak banyak dilakukan oleh orang dengan kepribadian yang tidak sensitif.

Keterampilan itulah yang kemudian digunakan orang dengan kepribadian sensitif untuk meningkatkan kemampuan sosial mereka.

Berpotensi menjadi pemimpin

Dalam dunia kerja ada sebuah konsep yang salah mengenai kepemimpinan. Di mana orang-orang ekstrover dianggap lebih bisa menjadi pemimpin dibanding orang introver yang cenderung memiliki sensitivitas tinggi.

Padahal kenyataannya, introver dikenal memiliki potensi untuk menjadi pemimpin yang baik dibanding ekstrover. Terutama, orang yang sensitif, sebab mereka memiliki kesadaran emosi, dedikasi tinggi, adil, serta memiliki intuisi emosional yang baik.

Rasa empati tinggi

Sudah bukan rahasia bahwa orang dengan kepribadian sensitif memiliki rasa empati yang tinggi.

Sebuah penelitian yang dikutip dari laman Bustle menunjukkan, hasil bahwa orang dengan rasa sensitivitas tinggi dapat dengan mudah mengaktifkan bagian otak yang berhubungan dengan empati.

Tak peduli dengan orang asing atau kerabat dekat, hanya dengan melihat orang tersebut, seorang dengan sensitivitas tinggi akan lebih merasakan empati yang positif.

Tak selalu buruk, kan? Itulah tadi beberapa keuntungan memiliki kepribadian sensitif yang jarang diketahui orang.

Selanjutnya: Prompt Gemini AI Lengkap dengan Cara Edit Foto untuk Ciptakan Potret Ultra HD 8K

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News