MOMSMONEY.ID - Berikut 3 jenis sunscreen yang perlu diketahui fungsi dan kegunaannya agar makin maksimal dan tak keliru saat menggunakannya.
Menggunakan sunscreen yang tepat dan sesuai kebutuhan kulit akan membuat efektivitasnya semakin meningkat.
“Melindungi kulit kita dari paparan sinar matahari membuat perbedaan paling dramatis dalam penuaan kulit seiring berjalannya waktu,” kata dokter kulit Dr. Hadley King, MD dalam laman Women’s Health.
Ia juga menambahkan, tabir surya mengurangi paparan sinar UV secara keseluruhan dan menurunkan risiko kanker kulit dan kerusakan akibat sinar matahari.
Baca Juga: 4 Tanda Kulit Wajah Alami Over Eksfoliasi, Segera Hentikan Jika Rasakan Tandanya
Selain berfungsi untuk menjaga kesehatan kulit dari paparan matahari, sunscreen ternyata memiliki beberapa tipe yang dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan kulit.
Ada tiga tipe sunscreen yang perlu diketahui agar dapat membedakan fungsi dan kegunaan dari beragam jenis sunscreen berikut ini.
Chemical
Kerap disebut sebagai sunscreen organik, sunscreen tipe ini mengandung bahan dasar karbon. Oxybenxone, octinoxate, dan avobenzone, menurut laman How Stuff Works, sebagai bahan umum pembuatan sunscreen jenis ini.
Jenis sunscreen ini sesuai dengan kulit kering dan sensitif, bekerja setelah 20-30 menit. Kemudian, mudah meresap dan ringan bagi kulit.
Namun, perlu diingat bahwa chemical sunscreen mudah meninggalkan kotoran di pori-pori. Jadi, pastikan untuk membersihkan wajah dengan bersih.
Baca Juga: 5 Manfaat Sunscreen untuk Pria, Salah Satunya Bikin Wajah Awet Muda
Physical
Physical sunscreen sering disebut sebagai natural sunscreen. Laman Real Simple menjelaskan, kandungan dari sunscreen jenis ini adalah mineral aktif seperti titanium, dioxide, dan zinc oxide.
Sunscreen tipe ini bekerja dengan cara memantulkan sinar UV. Sehingga, kulit tetap terjaga dari pancaran sinar UV. Selain itu, sunscreen ini dapat langsung bekerja sesaat setelah digunakan.
Sunscreen ini sesuai dengan kondisi kulit kombinasi cenderung berminyak atau kulit normal.
Hybrid
Sunscreen ini merupakan penggabungan dari kedua tipe sunscreen di atas. Teksturnya ringan seperti chemical namun memiliki cara kerja seperti physical sunscreen.
Hybrid sunscreen cocok digunakan bagi semua jenis kulit. Ia memiliki cara kerja dengan memantulkan sinar UV seperti physical sunscreen.
Selain itu, teksturnya yang mirip dengan chemical sunscreen akan membuatnya mudah diserap oleh kulit dan ringan.
Itulah tadi tiga jenis sunscreen yang ternyata memiliki perbedaan dan fungsinya masing-masing.
Jangan lupa juga untuk mengoleskan tabir surya pada telinga, kelopak mata, dan sekitar dahi Anda. Ini adalah tiga hal yang sering kita lupakan, namun bisa dengan mudah terbakar, kata Dr. Khalifian, dokter kulit bersertifikat ganda di California
Selanjutnya: Birthday Treat! Nikmati Promo Pepper Lunch Diskon sampai 50%, Cukup Tunjukkan KTP
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News