MOMSMONEY.ID - Platform e-commerce fashion, Zalora yakin permintaan konsumen akan fesyen lokal terbilang positif. Commercial Director Zalora Indonesia, Victor Yap menilai perkembangan brand fesyen lokal tak dipungkiri kian melesat. Dengan kemampuan para pelaku bisnis fesyen lokal memasarkan maka Victor meyakini bahwa permintaan masyarakat bisa positif.
“Permintaan brand fesyen lokal sangat positif. Tinggal bagaimana para pelaku brand fesyen lokal mengadaptasi strategi pemasaran yang benar,” ujar Victor kepada KONTAN usai pagelaran ZALORAYA, Jumat (23/2).
Lebih lanjut, Victor menyebut permintaan brand fesyen lokal di platform Zalora pun tak kalah dari brand fesyen luar negeri. Hingga kini, kata Victor permintaan fesyen lokal di Zalora 50% dan untuk fesyen mancanegara juga 50%.
Baca Juga: Banyak Tiruannya, Ini 5 Ciri-Ciri Tas Coach Asli
“Pelaku usaha fesyen dan beauty banyak sekali, dan perkembangan bisnisnya lebih pesat. Tinggal seberapa serius mereka menjalani bisnis, seberapa proper melakukan proses produksi dan marketing,” lanjut Victor Yap.
Dalam rangka mendukung perkembangan bisnis fesyen lokal, Victor mengatakan Zalora pun menghadirkan pagelaran ZALORAYA 2024. Acara yang menghadirkan koleksi pakaian, aksesori, dan fashion item muslim ini menggandeng 9 desainer ternama seperti Vivi Zubedi, Geulis, Benang Jarum, Nada Puspita, Klamby, Ria Miranda, Kamilaa & Preview by Itang Yunasz, Ria Atelier, dan Embara. ZALORAYA ini akan berlangsung selama 10 hari, mulai 23 Februari sampai 3 Maret di Grand Atrium, Kota Kasablanka, Jakarta.
“Komitmen kami memajukan dan mendukung bisnis fesyen Indonesia, salah satunya lewat event ZALORAYA 2024. Karena kembali lagi, Zalora memberi kesempatan desainer untuk menunjukkan karya mereka dan mengembangkan bisnisnya,” tuturnya.
Baca Juga: Gelar Zaloraya 2024, Zalora Berkolaborasi Dengan Para Desainer Busana Muslim Lokal
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News