M O M S M O N E Y I D
HOME, BisnisYuk

Simak Kiat Menjadi Peternak Sapi yang Sukses Ini

Simak Kiat Menjadi Peternak Sapi yang Sukses Ini
Reporter: Fransiska Firlana  |  Editor: Hendrika


MOMSMONEY.ID -  Bagaimana agar usaha peternakan sapi Anda sukses?

Ketua Umum Perhimpunan Peternak Sapi dan Kerbau Indonesia (PPSKI) Nanang Purus Subendro  bilang untuk menjalankan usaha ini dibutuhkan keuletan, skill, pengalaman, jaringan, dan modal.

"Jadi peternak juga harus pintar atur strategi. Misalnya, kapan harus beli sapi, tipe sapi apa yang harus dibeli, dan punya jaringan," katanya. Jaringan yang dimaksud adalah terkait jaringan pedagang sapi, jagal, pemasok pakan, dan potential buyer.

Untuk jadi peternak, Anda tak harus merupakan lulusan Fakultas Peternakan atau Kesehatan Hewan. Memang, pengetahuan akademis bisa jadi nilai tambah, namun menurut Nanang, berbagai pengetahuan bisa dipelajari dari komunitas yang ada di grup WhatsApp atau Facebook. Dengan tergabung dalam komunitas, jaringan hulu hilir tentang sapi juga semakin luas.

"Kami di PPSKI menyediakan program pelatihan untuk mengubah peternak tradisional menjadi peternak profesional," kata Nanang.

Yang jelas, untuk mulai beternak sapi, Anda harus punya modal yang lumayan. Sebab harga seekor sapi bisa sampai Rp 20 juta.

Nanang mengatakan, jika peternak hanya punya 1 - 5 ekor sapi, itu belum bisa menjamin kebutuhan rumah tangga. Menurut kalkulasi PPSKI, seorang peternak sapi baru bisa menopang kebutuhan ekonomi rumah tangga kecil bila punya sapi setidaknya 20 ekor.

Baca Juga: Prospek Usaha Peternakan Sapi yang Menjanjikan

Dengan perhitungan pemeliharaan 4 bulan, panen dilakukan setiap bulan 5 ekor dan sapi dimasukkan kembali 5 ekor. Jadi, setelah melakukan penjualan maka peternak harus membeli lagi sapi untuk digemukkan sebanyak dengan sapi yang dijual.

Cara ini akan memberikan keuntungan sekitar Rp 1 juta sampai Rp 1,5 juta per ekor, atau per keluarga akan memperoleh pendapatan Rp 5 sampai Rp 7,5 juta per bulan.

Hanya saja, keuntungan ini bisa didapat bila peternakannya dikelola dengan benar. Misalnya punya catatan administrasi yang rapi.

Adapun, Nanang berpendapat, berbagai upaya yang bisa dilakukan untuk mendorong peternakan lokal semakin baju adalah melakukan transformasi, di mana peternak berubah dari pola pemeliharaan tradisional menjadi profesional.

Menurutnya saat ini banyak peternak yang tidak menghitung dengan rinci seluruh biaya yang dikeluarkan. Misalnya biaya pakan, tenaga kerja, modal pembelian sapi, biaya susut kandang dan lainnya. Biaya yang tak dihitung tersebut membuat peternak seolah-olah untung, padahal biaya jual tak lebih tinggi dari modal.

Baca Juga: Resep Rendang Sapi Simpel Anti Gagal, Cocok untuk Sajian Lebaran

"Jadi mau tidak mau semua harus ada intensifikasi, harus dilakukan secara profesional, katanya.

Alif Sugiyanto, peternak sapi dari Jember, Jawa Timur mengakui, untuk menjadi peternak memang butuh modal besar. Dia harus menyiapkan lahan untuk kandang. Untuk 20 ekor sapi, dibutuhkan ukuran kandang sekitar 20 meter x 15 meter.

Supaya sapi nyaman, kandang biasanya dibuat semi permanen berbahan semen. Untuk membuat kandang saja, butuh dana sekitar Rp 100 juta.

"Jika mau usaha penggemukan dan awalnya beli 10 ekor sapi, berarti tinggal kalikan saja harga per ekor sekitar Rp 16 juta - Rp 17 juta, ujar Alif.

Supaya lebih praktis, Anda juga mesti membeli mesin cacah rumput di kisaran Rp 2 juta sampai Rp 3 juta untuk menyediakan pakan sapi.

Baca Juga: 5 Tips Memasak Daging yang Cepat dan Lebih Sehat

Dengan hitungan ini, artinya untuk memelihara 10 ekor sapi dibutuhkan modal sekitar Rp 300 juta. "Kalau soal balik modal memang nggak bisa dihitung pasti tapi dengan punya sapi, kita punya perputaran uang," kata Alif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Xiaomi Hadirkan Promo Spesial 11.11, Tawarkan Produk Rumah Pintar dan AIoT Unggulan

Xiaomi hadirkan promo spesial 11.11 yang berlaku hingga 15 November 2025, berikut produk-produk yang ditawarkan

Ramalan Cinta Zodiak Tahun 2026, Ada yang Bertemu Cinta Sejati

Seperti apa kehidupan asmara zodiak Anda di tahun 2026? Cari tahu ramalan cinta zodiak tahun 2026 di sini.

Jawara Kripto Top Gainers, Kripto Canton Memimpin dengan Naik 20%

Saat pasar kripto tertekan, Canton naik 20% ke puncak kripto top gainers 24 jam terakhir.           

Ramalan Zodiak Keuangan dan Karier Besok Kamis 13 November 2025: Ada Peluang Baru!

Berikut ramalan zodiak besok Kamis 13 November 2025, dimana energi besar mendorong Anda mendapat peluang baru dalam karier dan keuangan.

Ini Cerita di Balik Cita Rasa Bali yang Berhasil Raih Penghargaan Internasional

​Beberapa chef dan peracik minuman di The Apurva Kempinski Bali baru saja meraih penghargaan internasional​.

Harga Emas Berfluktuasi di atas US$ 4.100, Setelah Rebound Tiga Hari

Harga emas kemungkinan akan terkonsolidasi lebih lanjut sebelum kenaikan berikutnya pada tahun 2026.

Hasil Kumamoto Masters 2025, Dua Tunggal Putri Indonesia Melenggang ke Babak 16 Besar

Hasil Kumamoto Masters Japan 2025 Babak 32 Besar hari kedua Rabu (12/11), dua tunggal putri Indonesia melenggang ke babak selanjutnya.

Promo Alfamart Home Care 12-15 November 2025, Mama Lemon Mulai Rp 5.900 Saja!

Promo Alfamart Home Care periode 1-15 November 2025. Cek dan manfaatkan untuk belanja hemat kebutuhan rumah tangga.

Yuk Cicipi Ragam Makanan Dunia di SIAL Interfood 2025

​Pameran kuliner terbesar se-Asia Tenggara kembali hadir di Jakarta dengan berbagai kegiatan mulai dari demo masak hingga kompetisi kopi

Tips Desain Kamar Mandi Terjangkau dari IKEA

Membuat kamar mandi dengan lebih tertata bukan perkara yang mudah. Intip tips desain kamar mandi berikut dari IKEA.