MOMSMONEY.ID - Lagi ngelamar pekerjaan tapi terus-terusan ditolak? Ternyata ini loh faktor penyebab lamaran kerja Anda ditolak.
Persaingan untuk melamar pekerjaan semakin hari dirasa semakin ketat yang tak jarang membuat banyak orang mengalami penolakan.
Biasanya penolakan lamaran kerja didasari karena beragam hal yang tidak disadari oleh pelamar kerja.
Lalu, apa saja sih faktor penyebab lamaran kerja ditolak? Ini dia beberapa di antaranya yang sudah dirangkum oleh Momsmoney.
Baca Juga: Pengen Kerja Freelance? 5 Website Ini Sediakan Banyak Lowongan Kerja Freelance
Email tidak profesional
Untuk melamar pekerjaan yang saat ini sudah bisa dilakukan melalui email, sebaiknya perhatikan email Anda sebelum mengirim lamaran pekerjaan.
Pastikan bahwa email yang Anda gunakan adalah email profesional. Buatlah email baru yang mudah diingat dan dibaca oleh rekruter. Hindari penggunaan nama email yang terlalu panjang dan main-main.
Subjek email kosong
Sering dilakukan oleh para pengirim lamaran, jangan sampai membiarkan subjek email kosong, ya. Isi bagian subjek email dengan tepat sesuai instruksi yang diberikan perusahaan jika ada.
Tapi jika tidak, Anda bisa mengisinya dengan posisi yang dilamar dan nama Anda. Subjek email ini penting bagi rekruter agar mempermudah proses seleksi berkas dan syarat dari para pengirim lamaran kerja.
Baca Juga: Jangan Sampai Tertipu, Ini Ciri-Ciri Lowongan Kerja Palsu yang Wajib Diwaspadai
Waktu pengiriman tidak tepat
Waktu pengiriman lamaran kerja juga perlu untuk jadi perhatian, ya. Usahakan untuk mengirim lamaran kerja di jam kerja. Tujuannya adalah agar rekruter bisa mengetahui lamaran Anda dan tidak tertumpuk dengan lamaran pelamar lain.
Walau bisa dikirim di jam kerja, tapi hindari untuk mengirimnya saat jam istirahat dan sore atau malam hari menjelang jam kerja berakhir, ya. Amannya, kirim berkas lamaran kerja Anda di antara jam 7-11 pagi atau jam 1 siang -4 sore.
Isi CV berantakan
CV yang berantakan dan sulit dibaca biasanya akan langsung ditolak oleh rekruter. Hal tersebut disebabkan karena rekruter mengalami kesulitan untuk memahami CV yang tidak rapi.
Kerapian dan struktur CV menjadi bahan seleksi pertama yang diperhatikan oleh rekruter. Jadi, perhatikan dulu CV Anda sebelum mengirimnya. Pastikan CV Anda rapi, terstruktur, mudah dibaca, memiliki font yang seragam, dan desain tidak berlebihan.
Body email kosong
Selain subjek email yang dikosongkan, body email kosong juga membuat lamaran kerja Anda auto ditolak loh. Cobalah untuk menghindari mengirim lamaran kerja melalui email dengan kosongan.
Isi bagian body email dengan sedikit pengenalan diri dan tujuan mengirim email. Sebutkan juga secara singkat kemampuan diri dan alasan mengapa Anda melamar di posisi tersebut.
Sertakan juga kontak yang bisa dihubungi untuk mempermudah rekruter menghubungi jika Anda lanjut ke proses selanjutnya.
Nah, itulah tadi alasan kenapa lamaran kerja Anda ditolak. Coba perbaiki dan periksa kembali lamaran kerja Anda sebelum mengirimnya lagi, yuk.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News