M O M S M O N E Y I D
AturUang

Pengeluaran Naik, Masyarakat Atur Kembali Tabungan dan Utang

Pengeluaran Naik, Masyarakat Atur Kembali Tabungan dan Utang
Reporter: Nina Dwiantika  |  Editor: Nina Dwiantika


MOMSMONEY.ID – Kenaikan biaya hidup yang terus berlanjut mendorong masyarakat Indonesia untuk menyesuaikan strategi mengatur keuangan pribadi. Laporan terbaru dari YouGov, lembaga riset konsumen global, mengungkap bagaimana masyarakat Indonesia menghadapi tekanan ekonomi dengan mengubah cara mereka menabung, berutang, dan berinvestasi. Temuan ini mencerminkan masyarakat yang semakin berhati-hati, semakin melek digital, dan mencari kestabilan di tengah ketidakpastian.

Berdasarkan survei daring terhadap 2.067 responden dewasa yang mewakili populasi online nasional, studi ini menggambarkan bagaimana masyarakat bertahan di tengah pendapatan yang stagnan dan pengeluaran yang meningkat selama setahun terakhir. Laporan yang sama juga menunjukkan bahwa optimisme tetap kuat, dengan banyak responden mengambil langkah nyata agar tetap bertahan secara finansial.

Edward Hutasoit, General Manager YouGov Indonesia mengatakan, temuan ini tidak hanya menyorot tren ekonomi, tapi juga mencerminkan bagaimana masyarakat menyesuaikan diri di tengah perubahan.

Tak hanya perilaku rumah tangga, kekhawatiran terhadap situasi ekonomi secara keseluruhan juga terus meningkat. Dalam studi makroekonomi terpisah yang dilakukan YouGov pada April 2025, sebanyak 66% responden menyebut ekonomi sebagai kekhawatiran utama, angka yang meningkat sepanjang tahun. Kekhawatiran terhadap arah kebijakan mencapai 53%, sementara isu terkait keamanan pekerjaan melonjak ke 44% pada Februari. Kekhawatiran makro ini menjadi konteks penting untuk memahami meningkatnya penggunaan kredit, berkurangnya menabung serta preferensi masyarakat memilih instrumen investasi yang lebih stabil.

Baca Juga: Bunga Deposito Bank OCBC di Bulan Juli 2025

Mayoritas Menabung di Bawah Target

Sebanyak 53% pekerja penuh waktu mengatakan bahwa mereka menabung lebih sedikit dari rencana, hanya 23% yang mampu menabung lebih banyak dari yang ditargetkan. Di kalangan yang tidak bekerja secara formal, 33% tidak bisa menabung sama sekali, bahkan 18% menyatakan simpanan mereka justru menurun. Meski sebagian masyarakat mulai lebih disiplin, misalnya mencatat pengeluaran atau menunda pembelian besar, banyak yang tetap fokus pada kebutuhan jangka pendek, dan 37% sudah mulai menggunakan dana darurat.

Pinjaman Jadi Solusi

Untuk menghadapi tekanan biaya hidup, banyak masyarakat menjadikan pinjaman sebagai solusi. Lebih dari setengah responden (54%) mengambil pinjaman dalam 12 bulan terakhir, terutama dari kalangan Milenial (59%) dan Gen X+ (58%). Sumber digital dan informal mendominasi: 36% mengaku semakin sering menggunakan pinjaman online atau menjual barang berharga. Sementara itu, lebih dari seperempat responden melaporkan peningkatan penggunaan kredit bank (28%), layanan Pay Later (27%), dan pinjaman dari keluarga atau teman (27%).

Generasi Sandwich yang menopang anak sekaligus orang tua atau saudara, mengambil pinjaman lebih banyak (62%) dan memanfaatkan berbagai jenis sumber kredit dibanding kelompok non-sandwich. Meski begitu, mayoritas responden (70%) masih mampu membayar pinjaman tepat waktu. Kelompok non-sandwich lebih sering mengalami keterlambatan atau gagal bayar (23%), sedangkan kelompok sandwich cenderung membayar sebagian (13%).

Baca Juga: Bunga Deposito Bank UOB di Bulan Juli 2025

Aset Minim Risiko jadi Pilihan Investasi

Emas masih menjadi pilihan utama untuk berinvestasi, dipilih oleh 47% responden lintas generasi. Milenial paling cenderung memilih emas dan instrumen yang rendah risiko, sementara Gen Z menunjukkan kecenderungan lebih tinggi untuk berinvestasi di pasar modal (34%)—angka tertinggi dibanding generasi lain. Tingkat pendapatan juga sangat memengaruhi preferensi: mereka yang berpenghasilan di atas Rp20 juta per bulan lebih memilih emas (72%), instrumen pasar modal (60%), dan properti (43%). Sementara itu, kelompok berpendapatan lebih rendah cenderung memilih emas dan menghindari risiko tinggi.

Lanjut Edward, meski menghadapi pengeluaran yang meningkat dan pendapatan yang stagnan, masyarakat Indonesia tetap mampu beradaptasi secara praktis. Mereka mengurangi pengeluaran non-esensial, memanfaatkan kredit dan beradaptasi dengan tekanan finansial melalui langkah nyata. “Kami berharap wawasan berbasis data ini dapat menjadi acuan bagi pelaku usaha, lembaga keuangan, dan pembuat kebijakan untuk lebih memahami dan terhubung dengan konsumen Indonesia,” kata Edward dalam siaran pers, Rabu (2/7).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Daftar Tablet Murah dari Xiaomi Ada yang Pakai Daya 10.000 mAh

Tablet murah dari Xiaomi jadi andalan di sepanjang tahun 2025. Ada fitur utama & perbedaan yang membuat daftar tablet murah ini makin menawan.

6 Rekomendasi Film Barat Tentang Perselingkuhan Panas Penuh Drama

Ini dia beberapa rekomendasi film western yang kisahnya tentang perselingkuhan penuh intrik dan drama.  

Atur Keuangan Lebih Sehat di Tahun 2026 Pakai Metode Sinking Fund, Ini Caranya

Ingin mulai berlatih menabung dengan lebih mudah di tahun 2026? Anda bisa coba metode sinking fund ini.  

Hari Terakhir Promo Emado's Crazy Sale, Paket 3 Ekor Ayam Cuma Rp 99.000

Promo Emado's Crazy Sale telah memasuki hari terakhir. Hanya Rp 99.000, Anda sudah mendapatkan 3 ekor ayam yang sudah lengkap dengan sambal.

Katalog Promo Superindo Weekday Diskon 45% Periode 29 Desember 2025-1 Januari 2026

Cek promo Superindo Weekday hari ini periode 29 Desember 2025-1 Januari 2026 untuk belanja hemat di Superindo terdekat awal pekan ini.

Ternyata Ini 6 Tanda Anda Punya Sifat Dewasa, Bukan dari Umur Lho

Berikut adalah beberapa tanda yang biasanya ditunjukkan oleh seseorang yang sudah memiliki sifat dewasa.

7 Drama Korea Tentang Fashion dan Gemerlap Kehidupan Selebriti

Ingin tahu kehidupan para model dan selebriti di dunia fashion? Tonton beberapa rekomendasi drama Korea tentang fashion ini.  

Grab Luncurkan Fitur GrabKeluarga Uuntuk Dukung Aktivitas Harian, Apa Manfaatnya?

Dukung aktivitas harian setiap keluarga, Grab meluncurkan fitur GrabKeluarga di aplikasinya         

4 Cara Merawat Rambut yang Diwarnai agar Awet dan Tetap Sehat

Kali ini MomsMoney akan membagikan 4 cara merawat rambut yang diwarnai. Simak informasi selengkapnya di sini.  

Kenali Growth Mindset Biar Kualitas Hidup Meningkat

Growth Mindset adalah konsep dalam psikologi mengacu pada keyakinan bahwa kecerdasan dan kemampuan seseorang bisa ditingkatkan melalui usaha.