MOMSMONEY.ID - Sebagai bentuk mendukung emansipasi wanita,, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) bersama PT Mustika Ratu Tbk secara resmi mengangkat 45 finalis Puteri Indonesia 2025 sebagai Duta Obat dan Makanan Aman. Inisiatif ini bertujuan untuk memperluas jangkauan edukasi publik tentang pentingnya memilih produk kosmetik, obat, dan makanan yang aman serta sesuai dengan ketentuan.
Kepala BPOM Taruna Ikrar, menyampaikan bahwa momen ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat peran generasi muda, khususnya perempuan, sebagai agen perubahan dalam bidang kesehatan dan keselamatan konsumen.
"Ada tiga hal yang membuat kita berbahagia malam ini. Pertama, kita bersama 45 finalis Puteri Indonesia di Hari Kartini. Kedua, BPOM sebagai pengawas obat dan makanan turut berperan dalam edukasi publik," ujar Taruna
Ketiga, kita pahami pentingnya menjamin keamanan, kualitas, dan manfaat produk. Karena itu malam ini, para finalis kami angkat menjadi Duta Obat dan Makanan Aman.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa para duta ini diharapkan dapat menjalankan peran aktif dalam menyampaikan informasi tentang cara memilih produk yang aman, termasuk kosmetik, melalui pendekatan edukatif kepada masyarakat, baik secara langsung maupun melalui media sosial.
Direktur Utama PT Mustika Ratu Tbk dan juga Ketua Pemilihan Puteri Indonesia, Kusuma Ida Anjani, mengungkapkan apresiasinya terhadap komitmen BPOM dalam menjaga keamanan produk yang beredar di masyarakat. Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk menghadapi tantangan dalam industri kosmetik yang terus bertumbuh.
Baca Juga: Mustika Ratu Terapkan Prinsip ESG lewat Women Empowerment Conference 2025
"Kami percaya kosmetik merupakan industri strategis dengan pertumbuhan tinggi. Namun, pertumbuhan ini harus diimbangi dengan kesadaran akan keamanan produk. Kami pun mengangkat tema tahun ini 'Brave and Be Right', sebagai ajakan untuk berani mengambil keputusan yang benar, termasuk dalam memilih produk kosmetik yang aman," kata Ida Anjani dalam keterangan resmi yang diterima, Selasa (22/4).
Kusuma menambahkan bahwa para finalis akan turut mempromosikan langkah “Cek KLIK” dari BPOM, yakni Cek Kemasan, Label, Izin Edar, dan Kedaluwarsa sebagai cara praktis bagi masyarakat dalam memastikan keamanan produk.
Ke depan, kolaborasi antara BPOM dan Puteri Indonesia akan terus diperluas. Taruna menyebut bahwa pihaknya akan terus mendampingi para duta dalam berbagai aktivitas edukasi baik secara daring maupun luring, termasuk menjangkau masyarakat di pelosok-pelosok negeri.
"Kami menargetkan 100% masyarakat Indonesia memahami pentingnya produk obat dan makanan yang aman. Kolaborasi ini, bersama finalis Puteri Indonesia, akan jadi bagian dari upaya itu. Dengan tiga strategi utama edukasi publik, kolaborasi lintas sektor, dan dukungan kepada UMKM kami yakin cita-cita itu bisa tercapai," tuturnya.
Baca Juga: Mustika Ratu (MRAT) Intip Peluang Usai Spa Jadi Bisnis kesehatan
Selanjutnya: UOB Tetap Optimistis di Tengah Potensi Kenaikan NPL Sektor Kelapa Sawit
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News