Mengenal Gentle Exfoliation dan Manfaat Metode Ini untuk Kulit

MOMSMONEY.ID - Yuk, mengenal gentle exfoliation dan manfaat metode tersebut untuk kulit Anda berikut ini.

Eksfoliasi adalah proses mengangkat sel kulit mati dari permukaan kulit untuk membantu regenerasi dan menjaga kesehatan kulit.

Proses ini dapat dilakukan secara fisik dengan scrub atau secara kimia menggunakan bahan tertentu. Hasilnya, kulit tampak lebih halus dan mampu menyerap perawatan lain dengan lebih baik.

Namun, metode eksfoliasi yang terlalu keras dapat menimbulkan masalah. Bagi kulit sensitif atau pemula, cara ini berisiko menyebabkan kemerahan, iritasi, dan melemahkan skin barrier.

Karena itu, tren gentle exfoliation atau eksfoliasi ringan mulai banyak dipilih sebagai alternatif yang lebih aman.

Data Google Trends menunjukkan minat masyarakat terhadap gentle exfoliation di Indonesia meningkat lebih dari 40% dalam dua tahun terakhir. Perubahan ini sejalan dengan kesadaran akan pentingnya perawatan kulit yang berkelanjutan dan minim risiko.

Menurut Tri Widayanti, praktisi kecantikan, formula eksfoliasi ringan biasanya menggabungkan bahan aktif seperti AHA, BHA, dan PHA dalam kadar seimbang.

“Selain mengangkat sel kulit mati, perlu juga ada bahan pelembap dan penenang kulit agar hasilnya optimal tanpa membuat kulit kering,” jelasnya dalam keterangan tertulis Kamis (14/8).

AHA bekerja di permukaan kulit untuk meratakan tekstur, BHA membersihkan pori-pori, dan PHA memiliki efek lebih lembut sehingga cocok untuk kulit sensitif. Kombinasi ini sering dilengkapi hyaluronic acid atau ekstrak botani seperti centella dan chamomile untuk menjaga kelembapan.

Eksfoliasi ringan umumnya cukup dilakukan 1–3 kali seminggu, tergantung kondisi kulit. Penting untuk memantau reaksi kulit dan mengurangi frekuensi jika muncul tanda iritasi.

Penggunaan tabir surya juga sangat dianjurkan setelah eksfoliasi karena kulit menjadi lebih rentan terhadap paparan sinar Matahari.