BisnisYuk

Masuk Kuartal IV 2024, SUN Energy Pasang PLTS Atap Total 175 MWp

Masuk Kuartal IV 2024, SUN Energy Pasang PLTS Atap Total 175 MWp

MOMSMONEY.ID - SUN Energy, perusahaan pengembang energi surya, terus meningkatkan portofolio bisnis mengawali kuartal IV 2024.

Dalam perkembangan bisnisnya, SUN Energy menggenapi total instalasi proyek pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) yang mencapai 175 MWp melalui instalasi 19.7 MWp pada industri semen di Tarjun, Kalimantan Selatan.

Pencapaian ini semakin mengukuhkan posisi SUN Energy sebagai pemimpin pasar di sektor energi surya, terutama di sektor industri.

Sebagai bagian dari inovasinya, SUN Energy menghadirkan solusi energi surya yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi teknis para pelanggan industri dan komersial.

Pertumbuhan SUN Energy tahun ini juga didorong oleh diversifikasi layanan bisnis, termasuk manajemen air, serta ekspansi proyek PLTS di kawasan Asia Pasifik.

SUN Energy berhasil mengembangkan proyek-proyek di Australia Barat, Thailand, dan Vietnam, dengan total kapasitas 173 MWp, menunjukkan kemampuan perusahaan dalam menangani proyek energi surya berskala global.

Baca Juga: SUN Energy Raih Pembiayaan Syariah

Oky Gunawan, Chief Of Sales SUN Energy, mengungkapkan, pencapaian kapasitas 175 MWp PLTS di Indonesia menegaskan posisi SUN Energy sebagai pengembang dari Indonesia yang terbesar berskala global.

"Berbeda dengan perusahaan pengembang energi surya lainnya, SUN Energy mengedepankan keahlian tim yang tercermin melalui luasnya jumlah portofolio serta inovasi produk," katanya dalam keterangan tertulis.

"Dengan pengalaman mengoperasikan PLTS di 35 sektor industri, kami mampu memberikan solusi spesifik yang tepat bagi setiap jenis industri," ujar dia.

Untuk mendukung pengembangan layanan energi terbarukan, SUN Energy saat ini juga mengembangkan proyek PLTS dengan energy storage system (ESS) berkapasitas 1 MW di industri kontraktor pertambangan yang akan menjadi proyek ESS skala industri pertama di Indonesia.

Secara keseluruhan, total proyek yang telah diselesaikan mencapai 175 MWp, ditambah dengan pipeline proyek sebesar 80 MWp yang ditargetkan rampung pada kuartal I 2025 mendatang.

Oky menambahkan, SUN Energy optimistis pencapaian perusahaan hingga saat ini akan semakin memperkuat posisi perusahaan sebagai pengembang proyek energi surya terbesar yang menghadirkan solusi energi surya yang berkelanjutan bagi industri.

Selanjutnya: IHSG Menguat Pada Perdagangan Rabu (16/10) Pagi, PGEO, AMMN, INTP Top Gainers LQ45

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News