Kesehatan Mental Ibu: Prenagen Ajak Moms Jujur dengan Perasaan

Reporter: Francisca Bertha Vistika | Editor: Francisca bertha

MOMSMONEY.ID - Memaknai Hari Ibu, Prenagen mengajak perempuan menjalani peran ibu dengan lebih jujur dan penuh penerimaan lewat kampanye “Siap Jadi Ibu Versi Kamu”.

Lewat kampanye ini, Prenagen menegaskan bahwa menjadi ibu adalah perjalanan yang berbeda bagi setiap perempuan, tanpa harus terjebak standar “ibu ideal”.

Psikolog Klinis Dewasa, Jennyfer, M.Psi., menilai wajar bila moms merasakan emosi yang naik turun di setiap fase motherhood. Terlebih di era media sosial, moms kerap merasa tertekan oleh limpahan informasi dan ekspektasi.

“Yang dibutuhkan moms bukan sekadar informasi, tapi juga emotional validation, rasa dimengerti dan didukung,” ujar Jennyfer dalam keterangan resmi yang dikutip Senin (22/12).

Baca Juga: 91% Ibu Siap Menyusui, tapi Baru 39% Paham Pentingnya ASI Eksklusif

Ia menegaskan, perasaan bahagia, takut, cemas, hingga sedih bisa hadir bersamaan dan semuanya valid.

Tips menjadi ibu ala Prenagen dimulai dari berani mengakui bahwa ibu juga manusia. Jennyfer mengingatkan, moms tak perlu memaksakan diri selalu terlihat baik-baik saja.

“Tidak ada perempuan yang sempurna, tetapi setiap moms berhak merasa didukung. Moms cukup fokus menjalani peran dengan versi terbaik diri sendiri, bukan versi ideal menurut orang lain,” katanya.

Dukungan lingkungan, terutama pasangan sebagai co-parent, juga dinilai krusial untuk menjaga kesehatan mental ibu.

Lingkungan yang suportif terbukti membantu menurunkan stres dan risiko baby blues, sehingga moms bisa menjalani perannya dengan lebih seimbang secara emosional.

Selain kesiapan mental, Prenagen juga menekankan pentingnya menjaga asupan nutrisi di setiap fase.

Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan, dr. Muhammad Fadli, Sp.OG, mengatakan kebutuhan nutrisi moms bersifat dinamis. “Kehamilan itu dinamis.

Kebutuhan nutrisi setiap moms berbeda dan berubah sesuai fase. Jadi jangan samakan kehamilan diri sendiri dengan orang lain,” tuturnya.

Mulai dari persiapan kehamilan, masa hamil, hingga menyusui, nutrisi seperti protein, asam folat, DHA, zat besi, dan kalsium berperan penting untuk menjaga stamina ibu sekaligus mendukung tumbuh kembang si kecil.

Menurut dr. Fadli, pemenuhan nutrisi yang seimbang juga menjadi langkah preventif untuk menekan risiko kehamilan bermasalah hingga bayi lahir dengan berat badan rendah.

Melalui kampanye #SiapaTakutJadiIbu, Prenagen mengajak moms untuk lebih percaya diri menjalani motherhood dengan caranya sendiri.

“Setiap moms itu special dengan karakter dan caranya masing-masing. Moms cukup jadi versi terbaik diri sendiri,” ungkap Junita, Business Group Manager Prenagen.