Ini Tren Korean Beauty Tahun Depan dari iStyle

MOMSMONEY.ID - Korean beauty masih menjadi kiblat kecantikan sebagian besar masyarakat Indonesia. Simak tren Korean beauty di tahun depan.

Mengutip survei yang ditampilkan di Statista.com, popularitas produk Korean beauty di Indonesia memiliki persentase sebanyak 59,8%, naik hampir dua kali lipat dari tahun 2021.

Hal ini menunjukkan, Korean beauty masih memiliki penggemar yang tinggi di Indonesia.

Lantas, menjelang pergantian tahun sesaat lagi, kira-kira seperti apa tren Korean Beauty yang akan populer pada tahun 2024 mendatang?

Berikut ulasannya yang dirangkum oleh e-retailer produk beauty, fashion, dan lifestyle Korea, iStyle.id:

Meningkatnya popularitas skincare yang dapat memperkuat skin barrier

Di tengah iklim tropis dan kondisi cuaca yang semakin tidak menentu, beberapa zat kandungan diperkirakan akan semakin populer, khususnya zat yang mampu memperkuat skin barrier.

Hal ini sejalan dengan yang pernyataan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin dr. Eddy Karta SpKK, Ph.D. Menurut dokter Eddy, polusi udara dan paparan sinar UV dapat menambah radikal bebas dan iritasi bagi kulit.

Untuk itu, penting menggunakan beberapa lapis perlindungan dalam skincare dengan bahan yang menguatkan skin barrier seperti ceramide, hyaluronic acid, zinc oxide, plant peptide, dan probiotics agar kulit tidak gampang mengalami eksim dan jerawat.

"Selain itu bahan antioksidan seperti vitamin C, E, ferulic acid, dan niacinamide juga bisa digunakan untuk mengurangi resiko hiperpigmentasi dan penuaan dini," kata dokter Eddy dalam keterangan tertulis, Senin (11/12).

Penggunaan scrub alami untuk eksfoliasi kulit

Popularitas Korean beauty turut mengangkat inovasi produk-produk kecantikan yang terbuat dari bahan alami. Penggunaan bahan alami dalam perawatan kulit dipercaya dapat membantu mengurangi risiko iritasi atau reaksi alergi.

Hal ini disebabkan bahan alami yang bersifat lebih lembut dan tidak mengandung bahan kimia yang dapat cenderung menyebabkan iritasi pada kulit, khususnya pada jenis kulit yang sensitif.

Sepanjang tahun ini, semakin banyak pula produk kecantikan berbahan dasar alami yang bermunculan dengan beberapa brand Korea yang juga menjadi salah satu unggulannya.

Di antaranya adalah SKINFOOD, dengan salah satu produk andalannya Black Sugar Mask Wash Off. Dikenal sebagai scrub alami, black sugar diketahui bermanfaat untuk membersihkan kotoran yang menyumbat pori-pori.

Selain itu, adanya kandungan glycolic acid dalam black sugar juga terbukti mampu menghidrasi dan mengangkat lapisan kulit mati, sehingga kulit tampak lebih cerah setelah lapisan kulit mati epidermis berkurang.

Merawat kulit wajah tak hanya membersihkan secara rutin dan menggunakan pelembap setelahnya. Lebih dari itu, penggunaan essence dan emulsion juga dibutuhkan untuk menghidrasi kulit.

Pada kulit yang bermasalah atau kering akibat penuaan, diperlukan tambahan seperti essence dan emulsion untuk menjaga kelembabannya.

Untuk itu, produk sabun pembersih wajah berbahan dasar lembut diprediksi akan semakin populer, khususnya gentle cleanser yang mampu membersihkan kotoran dan debu yang menempel tanpa mengganggu kelembaban dan lipid protektif kulit.

Untuk mendapatkan perlindungan maksimal, juga dapat dilengkapi dengan essence dan moisturizer yang berfungsi sebagai antioksidan dan pelembap, khususnya bagi yang sering beraktivitas di dalam ruangan atau sering terpapar AC dan dapat menyebabkan kulit menjadi kering bahkan mengelupas.

Tak sekadar memprediksi Korean beauty di tahun 2024, iStyle.id pun telah mengkurasi produk Korean beauty dalam campaign Holiday Beautyfest. Kampaye ini berlangsung selama Desember 2023 dan menjadi pilihan untuk menyambut tren Korean beauty di tahun depan.

"Popularitas Korean beauty semakin meningkat dengan berbagai produk baru yang terus bermunculan dan menjadi favorit para pegiat kecantikan Tanah Air," kata Chief Executive Officer iStyle.id Steven Calvin Victory.

"Untuk itulah, kami juga menghadirkan Harbolnas Year End Sale yang menawarkan berbagai produk unggulan dengan promo besar di periode akhir tahun ini," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News