MOMSMONEY.ID - IHSG turun 1,95% ke posisi 8.066 pada Selasa (14/10). Simak rekomendasi saham untuk perdagangan hari ini Rabu (15/10) dari MNC Sekuritas yuk.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 1,95% ke level 8.066 pada perdagangan Selasa (14/10). Tekanan jual masih mendominasi, dengan IHSG menembus level MA20 dan area support yang sebelumnya dipantau.
Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memperkirakan, posisi IHSG saat ini sedang berada pada awal wave (2) dari wave [3] pada label hitam.
Dengan demikian, IHSG masih berpotensi melanjutkan koreksi ke area 7.720-7.937 untuk menutup gap yang ada. Namun, dalam jangka pendek, IHSG diperkirakan berpeluang menguat ke rentang 8.092-8.166.
Level support IHSG berada di 8.022 dan 7.913, sedangkan resistance di 8.169 dan 8.260.
Baca Juga: IHSG Tergelincir 1,95% pada Perdagangan Selasa (14/10), Ternyata Ini Penyebabnya
Berikut rekomendasi saham pilihan MNC Sekuritas untuk Rabu (15/10/2025):
1. CDIA - Spec Buy
CDIA terkoreksi tajam 11,84% ke 2.010 disertai tingginya tekanan jual. Posisi CDIA diperkirakan berada pada bagian dari wave (A) dari wave [2].
- Spec buy: 1.805-1.925
- Target price: 2.050, 2.130
- Stoploss: di bawah 1.785
2. ISAT - Buy on Weakness
ISAT terkoreksi 3,57% ke 1.755 dan menembus MA20. Posisi ISAT diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [ii] dari wave C.
- Buy on weakness: 1.690-1.750
- Target price: 1.910, 2.050
- Stoploss: di bawah 1.615
Baca Juga: Emiten CPO Ramai-ramai Klarifikasi Lahan, Ini Prospek dan Rekomendasinya
3. JSMR - Buy on Weakness
JSMR terkoreksi 1,56% ke 3.780 dengan tekanan jual tinggi, serta belum mampu menembus MA200. Posisi JSMR diperkirakan berada di awal wave (iii) dari wave [iii].
- Buy on weakness: 3.740-3.780
- Target price: 3.950, 4.090
- Stoploss: di bawah 3.700
4. RATU - Buy on Weakness
RATU turun signifikan 13,77% ke 8.925 disertai tekanan jual besar. Posisi RATU diperkirakan berada pada bagian dari wave 4 dari wave (C).
- Buy on weakness: 7.725-8.350
- Target price: 10.050, 11.250
- Stoploss: di bawah 7.275
Investor disarankan tetap memperhatikan manajemen risiko sesuai profil investasi masing-masing.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News