HOME, InvesYuk

IHSG Ditutup di Zona Hijau pada Perdagangan Jumat (3/6), Sepekan Melesat 4,35%

IHSG Ditutup di Zona Hijau pada Perdagangan Jumat (3/6), Sepekan Melesat 4,35%

MOMSMONEY.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau pada perdagangan akhir pekan ini. Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) via RTI Business, IHSG menguat 34,23 poin atau 0,48% ke level 7.182.961 pada penutupan perdagangan Jumat (3/6). 

Sementara dalam sepekan IHSG melonjak 4,35%. Enam sektor dari total 11 sektor di BEI menopang laju IHSG hari Jumat. Sektor yang menguat paling tinggi adalah sektor energi naik 1,41%. Sektor perindustrian menguat 0,82%. Sektor teknologi bertambah 0,45%. Sektor infrastruktur naik 0,38%. Sektor barang konsumer nonprimer menguat 0,32%. Sektor keuangan juga naik tipis 0,03%. Sementara sektor yang berakhir di zona merah adalah sektor kesehatan turun 1,86%. Sektor transportasi terkoreksi 0,87%. Sektor barang baku melemah 0,36%. Sektor barang konsumer primer terkikis 0,30%. Sektor properti dan real estate terkoreksi 0,03%.

Baca Juga: Bisnis Wisata ke Luar Negeri Kembali Berkibar, Turki Jadi Favorit Destinasi

Total volume perdagangan saham di BEI hari Jumat mencapai 33,85 miliar dengan total nilai transaksi Rp 18,41 triliun. Ada 245 saham yang naik, 280 saham yang terkoreksi dan 167 saham yang stagnan.

Mengutip riset Samuel Sekuritas, Jumat (3/6),  IHSG berhasil menguat karena kemarin (2/6), bursa Amerika Serikat (AS) juga ditutup menguat. Indeks Dow Jones naik 1,33%, indeks S&P naik 1,84% dan indeks Nasdaq naik 2,69%. 

Selain itu, pelaku pasar merespon positif kasus Covid-19 di Indonesia penambahan kasus baru kemarin turun 17,4% dibandingkan hari sebelumnya. 

Rilis data inflasi periode Mei yang naik seiring akselerasi konsumsi selama perayaan Idul Fitri juga mendorong penguatan IHSG.

Baca Juga: Harga Emas Antam Naik Rp 5.000 Hari Ini 3 Juni, Simak Daftarnya!

Top gainers di LQ45 adalah: 1. PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) 5,71% ke Rp 3.520 per saham 2. PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) 4,42% ke Rp 1.180 per saham 3. PT Harum Energy Tbk (HRUM) 4,33% ke Rp 2.410 per saham Top Losers di LQ45 adalah: 1. PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) 6,69% ke Rp 2.510 per saham 2. PT Vale Indonesia Tbk (INCO) 3,15% ke Rp 7.675 per saham 3. PT Charoen Pokphand Tbk (CPIN) 2,31% ke Rp 5.275 per saham Investor asing mencatat net buy sebesar Rp 315,50 miliar di seluruh pasar.

Asing mencatat net buy terbesar pada saham PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) sebesar Rp 1,1 triliun. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) juga banyak diborong asing sebesar Rp 162,7 miliar, PT Telkom Indonesia (TLKM) sebesar Rp 107,5 miliar dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) sebesar Rp 81,4 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News