IHSG Berpotensi Menguat, Simak Rekomendasi Saham MNC Sekuritas Jumat (14/11)

Reporter: Shintia Rahma Islamiati | Editor: shintia rahma

MOMSMONEY.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada perdagangan Jumat (14/11/2025), setelah terkoreksi pada perdagangan sebelumnya.

Pada perdagangan Kamis (13/11/2025), IHSG terkoreksi 0,20% ke level 8.372 dan masih didominasi oleh tekanan jual.

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana menjelaskan, secara teknikal IHSG masih berada dalam fase wave (iii) dari wave [iii], sehingga masih memiliki potensi untuk menguat menuju area 8.487–8.539.

Namun demikian, Herditya mengingatkan kepada investor untuk tetap mencermati area 8.279–8.332 sebagai area koreksi berikutnya.

Adapun level support IHSG diperkirakan berada di 8.332 dan 8.276, sementara level resistance berada pada kisaran 8.488 dan 8.532.

Berikut rekomendasi saham pilihan MNC Sekuritas untuk perdagangan Jumat (14/11/2025)

1. ARCI – Buy on Weakness

ARCI menguat 3,94% ke level 1.320 disertai peningkatan volume pembelian. Selama harga masih bertahan di atas 1.250 sebagai batas stoploss, ARCI dinilai berada dalam fase wave (v) dari wave [c] dari wave B.

Buy on Weakness: 1.270–1.300
Target Price: 1.365, 1.420
Stoploss: di bawah 1.250

2. MLPL – Buy on Weakness

MLPL terkoreksi 4,64% ke 144 dengan tekanan jual yang mulai meningkat. Posisi MLPL diperkirakan saat ini berada pada fase awal wave (A) dari wave [B].
Buy on Weakness: 136–142

Target Price: 161, 175
Stoploss: di bawah 126

3. SIDO – Buy on Weakness

SIDO naik 0,89% ke 565 dan masih didominasi oleh volume pembelian, meski penguatan tertahan MA20. Posisi SIDO diperkirakan berada di awal wave v dari wave (i) dari wave [iii].
Buy on Weakness: 550–565

Target Price: 585, 600
Stoploss: di bawah 545

4. AKRA – Sell on Strength

AKRA turun 1,2% ke 1.240 dengan tekanan jual yang kembali muncul. Saham AKRA diduga berada pada awal wave (c) dari wave [ii], sehingga masih berisiko melanjutkan koreksi menuju area 1.145–1.190.

Sell on Strength: 1.245–1.255

Meski peluang penguatan IHSG masih terbuka, investor diimbau untuk mewaspadai potensi koreksi teknikal dan memperhatikan level-level support dan resistance utama untuk menjaga momentum perdagangan di tengah volatilitas pasar.