IHSG Berpotensi Koreksi, Simak Rekomendasi Saham MNC Sekuritas (10/9)

Reporter: Muhammad Alief Andri | Editor: Muhammad Alief

MOMSMONEY.ID - Berikut ini rekomendasi saham pilihan analis MNC Sekuritas untuk 10 September 2025. Lengkap dengan target harga.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali terkoreksi 1,78% ke level 7.628 pada perdagangan Selasa (9/9/2025). Tekanan jual masih mendominasi meski volumenya mulai mengecil.

Herditya Wicaksana, Analis MNC Sekuritas, memperkirakan, IHSG masih berpeluang melanjutkan koreksi untuk membentuk bagian dari wave [c] dari wave 2 atau wave [c] dari wave 4, dengan target di area 7.233-7.390.

Meski begitu, IHSG juga berpotensi menguat lebih dulu ke rentang 7.696-7.771 untuk menguji resistance terdekat.

Support IHSG berada di 7.547 dan 7.448, sementara resistance di 7.771 dan 7.943.

Berikut rekomendasi saham pilihan MNC Sekuritas untuk Rabu (10/9/2025):

1. AMRT - Buy on Weakness

PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) terkoreksi 1,44% ke 2.050 dan masih didominasi tekanan jual. AMRT diperkirakan berada pada bagian dari wave (c) dari wave [y] dari wave X.

Buy on weakness: 1.925-2.040
Target price: 2.200, 2.280
Stoploss: di bawah 1.880

2. BBCA - Buy on Weakness

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) melemah 2,27% ke 7.525 disertai peningkatan volume penjualan. BBCA diperkirakan berada pada bagian dari wave (v) dari wave [c].

Buy on weakness: 7.050-7.425
Target price: 7.700, 8.100
Stoploss: di bawah 7.000

3. MEDC - Buy on Weakness

PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) menguat 1,23% ke 1.230 dengan disertai volume pembelian. MEDC diperkirakan berada pada bagian awal dari wave [b] dari wave B.

Buy on weakness: 1.165-1.200
Target price: 1.270, 1.330
Stoploss: di bawah 1.100

4. NCKL - Buy on Weakness

PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) menguat 5,56% ke 1.140 dengan dominasi volume pembelian. NCKL diperkirakan berada pada bagian dari wave (iii) dari wave [v].

Buy on weakness: 1.085-1.120
Target price: 1.175, 1.250
Stoploss: di bawah 1.070

Investor disarankan disiplin menerapkan manajemen risiko dan menyesuaikan strategi perdagangan dengan profil risiko masing-masing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News