IHSG Berpeluang Lanjut Menguat, Simak Ide Trading untuk Senin, 29 Juli 2024

MOMSMONEY.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi melanjutkan penguatan pada hari ini, Senin (29/7). Selain proyeksi IHSG, simak juga rekomendasi saham teknikal hari ini dari CGS International sekuritas Indonesia.

Menguatnya indeks di bursa Wall Street dan kenaikan harga komoditas diprediksi menjadi sentimen positif bagi pasar. Selain itu, berlanjutnya aksi beli asing dan dimulainya laporan keuangan emiten periode kuartal II-2024 berpeluang menjadi tambahan sentimen positif bagi IHSG.

Analis CGS International Sekuritas memperkirakan, IHSG melanjutkan penguatan dengan kisaran support 7.255/7.220 dan resist 7.320/7.355.

Sekadar mengingatkan, Jumat (26/7), IHSG ditutup menguat 0,66% menjadi 7.288,17. Investor asing melakukan aksi beli dengan net buy Rp 523,31 miliar di pasar reguler. Namun, dalam sepekan, indeks masih tercatat turun 0,46%.

Ide trading untuk Senin, 29 Juli 2024 dari CGS International Sekuritas antara lain: AMMN, ELSA, BREN, BBRI, BRIS, PGAS. Simak ulasan rekomendasi teknikalnya:

1. AMMN
Spec Buy dengan support 11.425 cut loss jika break di bawah 11.200, jika tidak break di bawah 11.425, potensi naik 11.875-12.100 short term.

2. ELSA
Spec Buy dengan support 510, cut loss jika break di bawah 500 jika tidak break di bawah 510, potensi naik 530-540 short term.

3. BREN
Spec Buy dengan support 8.500 cut loss jika break di bawah 8.200, jika tidak break di bawah 8.500, potensi naik 9.100-94.00 short term.

4. BBRI
Spec Buy dengan support 4.670 cut loss jika break di bawah 4.580, jika tidak break di bawah 4.670, potensi naik 4.850-4.940 short term.

5. BRIS
Spec Buy dengan support 2.410, cutloss jika break di bawah 2.360, jika tidak break di bawah 2.410, potensi naik ke 2.510-2.560 short term.

6. PGAS
Spec Buy dengan support 1.550 cutloss jika break di bawah 1.520. Jika tidak break di bawah 1.550, potensi naik ke 1.610-1.640 short term.

Investasi mengandung risiko. Rekomendasi saham ini bukan ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Sesuaikan keputusan investasi dengan profil risiko masing-masing.