Gaya Hidup Aktif Makin Berkualitas dengan Perangkat Smart Home dari Immersive Tech

Lantas, bagaimana smart home mentransformasi gaya hidup? bahkan bisa mendukung gaya hidup aktif? 

Bayangkan, dengan produk smart home Anda dapat mengontrol semua perangkat elektronik di rumah dari mana saja. Lampu bisa diatur kapan nyala atau mati. Suhu di ruangan juga bisa diatur tanpa harus mencari remote, mengunci pintu dan memantau kondisi rumah dari kamera CCTV juga kini bisa dilakukan hanya menggunakan ponsel pintar.

Masyarakat yang menggunakan smart home pun dapat meminimalisir tingkat stres mereka. Sebab, jika lupa mematikan elektronik atau ingin segera tau kondisi rumah, semua bisa segera dilakukan dan diatur kembali dari perangkat ponsel pintar. 

Jika kondisi rumah bisa diatur dengan mudah melalui perangkat smart home, kualitas gaya hidup aktif yang mementingkan pengurangan tingkat stres jadi bisa semakin tercapai. 

Dalam menjalankan gaya hidup aktif yang minim stres, Anda dapat mencoba manfaat dan kemudahan dari platform penyedia solusi smart home. 

Salah satunya, ada serangkaian produk smart home dari Immersive Tech (IT) yang merupakan private label atau merek yang dikembangakan Erajaya Active Lifestyle, disamping bisnisnya sebagai ritel dan distribusi merek produk gaya hidup aktif. 

Baca Juga: Kenyamanan dan Kemudahan Dalam Genggaman

Perjalanan IT dimulai sejak September 2020 dengan meluncurkan 9 produk mobile accessories. Kemudian, produk smart home dari IT diperkenalkan pertama kali pada Oktober 2021 dengan menghadirkan 8 produk meliputi smart LED bulb, CCTV camera, air purifier dan lainnya. 

Andre Tanudjaja Project Director IT Immersive Tech mengatakan, Kamis (17/10), makin banyaknya orang yang kini paham manfaat penggunaan teknologi untuk mendapatkan kualitas hidup yang lebih baik seiring dengan IT yang terus menghadirkan produk yang bisa memberi nilai tambah bagi kualitas hidup penggunanya. 

Beberapa contoh kategori smart home dari IT adalah smart LED yang bisa dioperasikan dari jarak jauh, diatur warna dan intensitas chaayanya sesuai kebutuhan hanya melalui aplikasi. 

Ada pula, kamera CCTV yang memberikan rasa tenang bagi pengguna yang harus meninggalkan anggota keluarga. IT juga menghadirkan beragam perangkat seperti pembuat es, pet feeder, penjernih udara dan lainnya. 

Saat ini IT sudah memiliki 209 SKU yang tersedia di jaringan ritel Erjaya Group.

"Antusiasme pelanggan setia dalam mendapatkan produk IT cukup menggembirakan dan kami sambut dengan lebih banyak produk yang memberikan kemudahan bagi pengguna dan memberikan kualitas hidup yang lebih baik," kata Andre. 

Ekosistem perangkat smart home dari IT  bisa dioperasikan secara mudah melalui satu aplikasi IT Smart sehingga memudahkan pengguna tanpa harus
berpindah pindah layanan.

Tidak hanya produk smart home, merek IT (Immersive Tech) juga memiliki portofolio lengkap dari kategori lain berupa intercom, audio, mobile accessories dan wearables, seperti smartwatch, sehingga pelanggan setia memiliki keleluasaan dalam mendapatkan produk yang dibutuhkan. 

Layanan purnajual berupa garansi dari TAM untuk memastikan pengguna bebas dari rasa khawatir juga IT lengkapi pada produknya. 

Andre mengatakan produk IT hadir dengan rentang harga yang beragam sehingga memberi kesempatan bagi siapa saja untuk bisa menikmati kecanggihan teknologi dan mendapatkan kualitas hidup yang lebih baik. 

Andre menilai, bisnis smart home potensial seiring pengguna internet yang makin menyebar dan tidak lagi terkonsentrasi di kota-kota besar. Kualitas jaringan yang terus membaik juga memberi stimulus adopsi perangkat pintar rumah. 

Baca Juga: Erajaya Active Lifestyle Bawa Headphone Bone Conduction Terbaru dari SHOKZ

Selain itu, pertumbuhan penduduk yang mendorong kehadiran keluarga muda tinggal di rmah baru juga menjadi peluang tersendiri. Soalnya, segmen ini seringkali menginginkan kualitas hidup yang lebih baik melalui perangkat smart home di rumah mereka. 

Namun, tidak dipungkiri, masih tinggi pula presentase masyarakat yang menganggap perangkat rumah pintar pasti mahal. Hal ini menjadi tantangan bagi industri smart home untuk terus memberikan edukasi bahwa perangkat pintar saat ini sudah terjangkau. 

Siap menggunakan perangkat smart home juga?