MOMSMONEY.ID - Menikmati libur panjang di destinasi wisata yang menyajikan pemandangan indah tentu menjadi momen menyenangkan setiap keluarga. Terlebih, ketik tempat Anda menginap terbilang unik dan bagus. Nah, belakangan banyak orang memperhatikan tempat staycation yang dipilih saat berlibur. Mulai dari desain kamar, fasilitas, hingga jarak ke destinasi pariwisata.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mendorong pelaku pariwisata termasuk di industri amenitas untuk terus berinovasi dalam menghadirkan produk sehingga menjadi daya tarik yang kuat bagi wisatawan khususnya generasi muda untuk berkunjung.
Menparekraf Sandiaga mencontohkan salah satu akomodasi inovatif yakni seperti yang ditawarkan Bobobox Group dengan menghadirkan Bobocabin di Gunung Mas, Puncak, Bogor.
Baca Juga: Hotel Kapsul Bobopod Hadir di Thamrin Jakarta, Tertarik Menginap?
"Saya sampaikan ini adalah lokomotif penciptaan akomodasi kreatif yang kekinian untuk wisatawan di saat liburan dan bisa menangkap peluang untuk Gen-Z," kata Menparekraf dalam keterangannya ke Momsmoney.
Bobocabin merupakan akomodasi inovatif dan kekinian dengan konsep elevated camping yang mengusung pengalaman baru berkemah dengan menggunakan teknologi Internet of Things (loT) Seperti smart glass window, colorful LED Light, QR code door lock, dan bluetooth audio speaker.
Bobocabin Gunung Mas mulai dibuka pada 2022 dan sejak beroperasi hingga saat ini telah direservasi oleh 47.000 wisatawan dengan tingkat okupansi mencapai 85,25%.
"Kawasan ini juga masuk dalam kawasan desa wisata yang kita resmikan, yaitu Desa Wisata Tugu Selatan. Kami mendorong agar inovasi-inovasi lainnya dapat terus dilakukan," ujar Menparekraf Sandiaga.
Baca Juga: Dukung Minat Pariwisata di Jakarta, JXB Kemas Wisata Tematik
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News