M O M S M O N E Y I D
HOME, Keluarga

Cara Menghentikan Pendarahan pada Kucing

Cara Menghentikan Pendarahan pada Kucing
Reporter: Anggi Miftasha  |  Editor: Anggi Miftasha


MOMSMONEY.ID - Saat kucing terluka, penting untuk segera melakukan pertolongan pertama. Terutama ketika kucing mengalami pendarahan di tubuhnya. Ini bertujuan untuk mencegah kehilangan darah yang berlebihan yang dapat menyebabkan syok.

Tekanan yang diberikan saat penghentian pendarahan akan memungkinkan mekanisme pembekuan darah yang normal untuk menghentikan kebocoran. Ini adalah proses yang kompleks, tetapi pada dasarnya sel-sel darah membentuk lapisan tipis di atas luka dan dengan demikian mencegah kehilangan darah lebih lanjut. Infeksi yang terjadi pada luka juga dapat dicegah.

Baca Juga: Mengenal Penyebab dan Jenis-Jenis Pendarahan yang Terjadi pada Kucing

Cara menghentikan pendarahan dan merawat kucing yang terluka akan bergantung pada lokasi dan tingkat pendarahannya. Akan tetapi, Anda dapat mengikuti tips di bawah ini sebagai pertolongan pertamanya. Berikut dilansir dari How Stuff Works.

Pendarahan Bagian Kepala atau Badan

Pertama, dekati kucing dan lihat seberapa besar luka yang terjadi. Bila luka hanya kecil, Anda dapat membersihkan darah yang keluar dan mensterilkannya dengan cairan disinfektan untuk luka. Namun, bila luka cukup besar dan dalam, tutup luka dengan handuk bersih atau kain kasa steril. Bungkus bagian itu dengan ikatan atau selotip yang cukup erat untuk menahannya, lalu segera bawa kucing ke dokter hewan untuk penanganan yang lebih ahli. Luka yang dalam atau parah mungkin memerlukan jahitan.

Pendarahan Bagian Kaki

Pendarahan di bagian kaki perlu diperhatikan apakah ada benda asing yang tertinggal di area lukanya. Jika terlihat, lepaskan kaca atau benda asing tersebut dengan pinset yang telah dibersihkan. Jika jaringan di bawah luka tampak saat Anda menggerekkan kulit, luka mungkin memerlukan jahitan. Artinya, kucing memerlukan bantuan dokter hewan untuk mengobatinya.

Cara pertolongan pertamanya sama dengan mengatasi luka di bagian kepala dan badan. Tutup luka dengan kain bersih atau steril. Bila terjadi pendarahan yang cukup banyak, bungkus luka dengan bahan lembut dan ikat untuk menahannya. Tekan sedikit untuk menghentikan pendarahan selama perjalanan ke dokter hewan.

Pendarahan Bagian Kuku

Pendarahan di bagian kuku dapat terjadi karena berbagai hal. Bila kuku kucing sampai patah, jangan mencoba memotong atau melepasnya dengan memaksa. Ini akan semakin menyakiti kucing Anda. Tenangkan kucing dalam pangkuan Anda. Lalu, letakkan ibu jari Anda di atas cakar, dekat dengan kuku. Sementara jari telunjuk Anda menyentuh bantalan besar di bawah cakarnya. Tekan secara bersamaan dan kuku akan terekspos keluar untuk dipertiksa.

Dengan kuku terbuka, pegang kain yang telah disterilkan dan tekankan di sekitar kuku yang berdarah. Bila kucing Anda tampak kesakitan, segera bawa ke dokter hewan untuk penanganan yang lebih ahli.

Baca Juga: 4 Hal yang Menyebabkan Kucing Peliharaan Mengeong Tanpa Henti

Pendarahan Bagian Telinga

Telinga yang terpotong atau tergores bisa mengeluarkan banyak darah. Maka, tutup luka dengan kain bersih atau pembalut steril. Tempatkan di kedua sisi telinga dan pegang dengan kuat untuk mengontrol pendarahan. Telinga kucing biasanya akan berhenti mengeluarkan darah dalam waktu lima menit setelah diberi tekanan. Lalu, Anda dapat mulai mengobatinya.

Pendarahan Bagian Hidung

Untuk mengatasi pendarahan di hidung (mimisan) kucing, Anda dapat menggunakan kompes es ke bagian atas hidung kucing di antara mata dan lubang hidungnya. Balut es batu dengan kain atau rendam kain bersih ke dalam air es, lalu kompreskan ke hidung kucing. Pendarahan ini akan berhenti selama beberapa saat. Namun, bila pendarahan tidak kunjung berhenti, mungkin mengindikasikan gangguan serius. Bawa kucing ke dokter hewan sesegera mungkin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

BMKG Deteksi Bibit Siklon Baru di Timur Indonesia, Hujan Sangat Lebat Provinsi Ini

BMKG mendeteksi bibit siklon baru yang terpantau di wilayah Laut Arafura barat Papua Selatan dan berdampak hujan sangat lebat di provinsi ini.

Selain Kopi, Ini 7 Makanan dan Minuman yang Harus Anda Hindari sebelum Tidur

Sederet makanan dan minuman ini harus dihindari sebelum tidur. Kandungannya bisa menyebabkan lonjakan gula darah dan mengganggu istirahat.

4 Tanda-Tanda Serum Vitamin C Telah Teroksidasi, Segera Buang!

Wajib tahu, kenali 4 tanda-tanda serum vitamin C telah teroksidasi ini sebelum menggunakannya sampai habis.

14 Cara Turunkan Kadar Gula Darah yang Tinggi secara Alami

Bagaimana cara turunkan kadar gula darah yang tinggi secara alami, ya? Intip di sini, yuk!            

Sribu Ajak Pekerja Pertahankan Karir Di Tengah Perubahan Industri

Sribu membekali freelancer untuk berkembang di tengah ketidakpastian ​dan dinamika industri Tanah Air.  

Menu Diet Turun Berat Badan Tanpa Nasi untuk Seminggu, Coba yuk!

Intip beberapa menu diet turun berat badan tanpa nasi untuk seminggu di sini, yuk! Tertarik coba?   

5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula untuk Kulit, Atasi Jerawat hingga Flek Hitam

MomsMoney akan membagikan informasi tentang 5 manfaat mengurangi konsumsi gula untuk kulit. Simak, ya.

Potensi Santa Claus Rally, IPOT Rekomendasi 3 Saham Pekan Ini

IPOT merekomendasikan saham-saham yang siap melaju tertopang fenomena window dressing dan santa claus rally dengan teknikal yang menarik.

Penjualan Tiket Kereta untuk Nataru Capai 1,44 Juta, 41% dari Kapasitas

Penjualan tiket kereta api pada masa angkutan nataru periode 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026 telah mencapai 1.441.421 tiket.

Awas! Ini 12 Makanan yang Bisa Bikin Tekanan Darah Naik

Ternyata ini, lho, makanan yang bisa tekanan darah naik. Kira-kira ada apa saja, ya?