5 Negara Paling Menguntungkan Dikunjungi Saat Dolar AS Menguat di Tahun 2025

MOMSMONEY.ID - Berikut rekomendasi 5 negara yang paling menguntungkan saat dikunjungi dalam kondisi dolar AS sedang menguat di tahun 2025.

Ketika nilai tukar dolar AS menguat, para pemegang mata uang ini mendapat keuntungan besar dalam hal wisata internasional. Tahun 2025 menjadi momentum yang tepat bagi wisatawan dengan dolar AS untuk menjelajah negara-negara dengan mata uang yang melemah. Selain biaya perjalanan yang lebih terjangkau, mereka juga bisa menikmati fasilitas kelas atas di lima negara pilihan yang layak dikunjungi saat dolar AS menguat.

Jepang tawarkan keindahan dan teknologi saat dolar AS menguat

Nilai tukar yen yang turun menjadi sekitar 145 yen per dolar membuat Jepang jadi salah satu destinasi favorit saat dolar AS menguat. Kota-kota seperti Tokyo dan Osaka mengalami lonjakan pencarian wisata karena menjadi lebih ramah di kantong wisatawan. Bunga sakura yang bermekaran hingga atraksi teknologi seperti robot penyaji makanan membuat Jepang semakin memikat.

Selain atraksi modern, Jepang tetap memikat lewat nilai budaya yang kuat. Taman teh kuno dan situs bersejarah menambah pengalaman unik saat menjelajah. Kombinasi tradisi dan inovasi ini memperkuat daya tarik Jepang sebagai pilihan tepat ketika dolar AS menguat.

Baca Juga: Pentingnya Upgrade Asuransi Rumah KPR untuk Lindungi Aset di tahun 2025

Meksiko hadirkan pesona tropis dan nilai tukar yang bersahabat

Dengan kurs sekitar 20 peso per dolar AS, Meksiko jadi destinasi hemat dengan kualitas liburan yang tinggi. Cancun dan Mexico City tetap populer, tetapi kota-kota pantai kecil seperti Sayulita memberi pengalaman berbeda. Suasana lebih tenang dan pantai eksotis jadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan dolar.

Meksiko juga menawarkan kekayaan budaya dan kuliner yang mudah dijangkau. Dari taco otentik hingga pasar tradisional, semuanya terasa lebih murah saat dolar AS menguat. Ini jadi kesempatan ideal untuk menikmati liburan tropis berkualitas dengan harga terjangkau.

Korea Selatan tawarkan budaya dan kuliner istimewa saat dolar AS menguat

Tahun ini, nilai tukar sekitar 1.400 won per dolar membuat Korea Selatan jadi destinasi favorit baru bagi pelancong dolar. Seoul mencatat kenaikan 25% dalam pencarian hotel, menurut data dari Expedia. Perpaduan antara makanan kaki lima, pusat belanja modern, dan situs sejarah menjadikan kota ini sangat menarik.

Istana Changdeokgung yang masuk daftar UNESCO bisa dinikmati dengan biaya lebih murah dibandingkan sebelumnya. Selain itu, pasar malam dan street food legendaris membuat Korea Selatan penuh warna. Semuanya bisa dinikmati lebih hemat berkat penguatan dolar AS.

Baca Juga: Masih Ragu Punya Asuransi Jiwa? Ini Fakta yang Harus Anda Tahu Biar Ngak Salah Paham

Australia jadi pilihan menarik saat dolar AS menguat terhadap dolar lokal

Dolar Australia yang diperdagangkan di kisaran 1,56 per dolar AS menjadikan negara ini lebih terjangkau tahun ini. Waktu terbaik untuk berkunjung adalah saat musim gugur di sana, dengan udara sejuk dan keramaian wisata yang menurun. Sydney dan Melbourne tetap menjadi primadona, tetapi wilayah seperti Tasmania juga mulai dilirik.

Wisatawan bisa menjelajahi alam liar, mencicipi wine lokal, hingga menikmati kuliner khas Australia dengan biaya yang lebih ringan. Saat dolar AS menguat, pengalaman berkelas di Australia bisa dirasakan dengan harga lebih ramah. Ini menjadikannya tempat ideal untuk liburan musim semi 2025.

Spanyol tampil memesona dengan euro yang lemah terhadap dolar AS

Nilai tukar sekitar 0,89 euro per dolar AS memberi peluang besar untuk liburan ke Eropa dengan anggaran terbatas. Spanyol menawarkan cuaca nyaman, arsitektur menawan, dan kuliner menggoda sepanjang musim semi. Barcelona dan Madrid menjadi tujuan utama, terutama untuk wisata sejarah dan gaya hidup terbuka.

Peningkatan pencarian penerbangan ke dua kota besar ini menunjukkan tren positif kunjungan wisata. Saat dolar AS menguat, liburan di Eropa jadi lebih realistis tanpa harus menguras dompet. Spanyol pun menjadi salah satu negara yang paling menguntungkan dikunjungi saat ini.

Tahun 2025 menjadi waktu yang tepat bagi pemilik dolar AS untuk menjelajahi dunia dengan biaya lebih hemat dan fasilitas lebih mewah. Negara-negara seperti Jepang, Meksiko, Korea Selatan, Australia, dan Spanyol menawarkan pengalaman luar biasa saat dolar AS menguat. Meningkatkan daya beli dan membuka peluang eksplorasi global, penguatan dolar memberikan keuntungan besar bagi wisatawan internasional.

Selanjutnya: Sri Mulyani Siapkan Anggaran Kesehatan Hingga Rp 228 Triliun di 2026

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News