Peluang Bisnis Masih Sangat Besar, Ini Tantangan Mengembangkan Usaha Makanan Bayi

MOMSMONEY.ID - Kalbe Nutritionals CMO Daniel Christianto menilai, peluang bisnis makanan bayi masih sangat besar. Konsumen kini makin sadar akan pentingnya nutrisi alami, kualitas produk, serta keamanan.

“Tantangannya adalah menghadirkan inovasi yang bisa membantu ibu tetap mengutamakan ASI, sekaligus menyediakan pilihan produk sehat dan bergizi,” katanya dalam keterangan tertulis Kamis (2/1).

Ita Puspita Megawati dari Tokopedia dan TikTok E-commerce menyoroti peran platform digital dalam memperluas akses bisnis makanan bayi.

“Millennial parents adalah digital native, mereka belanja online dan terhubung dengan komunitas parenting. Komunitas inilah yang sangat memengaruhi keputusan pembelian,” ujarnya.

Putri Habibie, content creator sekaligus edukator parenting, menambahkan, konsumen kini lebih percaya pada cerita yang autentik dibanding sekadar endorsement selebriti.

Baca Juga: Jangan Salah Pilih, Begini Cara Menentukan Produk Bayi yang Aman

“Story sama pentingnya dengan produk. Story yang tulus akan membuat brand lebih mudah diterima,” tegasnya.

Nah,  untuk menghadirkan inovasi di industri makanan bayi dan anak, Accelerice Indonesia bersama Kalbe Nutritionals menggelar final pitching Future Food: Nourishing Little Ones pada Kamis (2/10).

Program ini menjadi wadah bagi para foodpreneur untuk menghadirkan inovasi di industri makanan bayi dan anak, sekaligus memperkuat ekosistem pangan sehat di Indonesia.

Dari proses seleksi hingga bootcamp, terpilih lima brand yang mempresentasikan produk serta strategi bisnis mereka di hadapan juri, yakni Foodganic, Lean Lab Indonesia, Gogofield, Bananania, dan Zumami.

Produk yang dihadirkan beragam, mulai dari bumbu sehat tanpa pengawet, camilan berbahan alami, hingga mi instan sehat berbasis sayur.

Baca Juga: Lazada Luncurkan LazMom, Hadirkan Produk Kebutuhan Ibu dan Bayi yang Terkurasi

Chief Empowerment Officer Accelerice Indonesia Charlotte Kowara menyebutkan, Future Food sebagai komitmen nyata membangun kolaborasi antara pelaku usaha rintisan dengan korporasi besar.

“Melalui program ini, kami ingin menjadi jembatan agar lahir inovasi dan kerja sama yang berdampak,” ujarnya.

Senada, Director of Manufacture & Innovation Development Center Kalbe Nutritionals Andy Chendra menegaskan pentingnya dukungan terhadap para inovator muda.

“Kolaborasi ini langkah penting membangun masa depan nutrisi bayi dan anak yang lebih baik,” kata Andy.

Selanjutnya: IHSG Rawan Konsolidasi, Simak Rekomendasi Saham MNC Sekuritas Jumat (3/10)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News