Makna Psikologis di Balik Warna Netral untuk Interior Rumah, Yuk Cari Tahu

Reporter: Kania Paramahita | Editor: Kania Paramahita

MOMSMONEY.ID - Di kehidupan sehari-hari, kita sudah sangat akrab dengan penggunaan warna netral pada berbagai aspek, mulai dari fesyen, make up, hingga interior rumah.

Warna netral seperti coklat, abu-abu, putih, dan hitam banyak digemari dalam dunia desain interior karena sifatnya yang versatile alias luwes. Artinya, warna netral sangat mudah dikombinasikan dengan warna apapun dan terlihat bagus dengan gaya interior apapun.

Namun, hanya karena warna netral mudah dikombinasikan dengan warna dan gaya apapun, bukan berarti Anda bisa menggunakannya sembarangan. Pasalnya, masing-masing warna netral tersebut memiliki makna dan arti sendiri-sendiri yang bisa mempengaruhi Anda secara psikologis, sehingga Anda perlu memilih warna netral yang tepat pada interior rumah.

Penasaran apa saja makna psikologis dari masing-masing warna tersebut? Yuk, simak artikel ini. Dirangkum dari My Move, berikut arti di balik warna netral untuk interior rumah.

Coklat

View this post on Instagram

A post shared by Hanna (@hannahopps)

Warna coklat lekat dengan kesan vintage dan tradisional, karena kerap digunakan pada interior rumah-rumah antik. Selain itu, warna coklat juga identik dengan material kayu, sehingga dapat memberi kesan natural pada interior rumah. Penggunaan warna coklat dapat membawa kesan elegan yang membuat Anda merasa nyaman di dalam ruangan.

Pada dasarnya, warna coklat dapat digunakan pada ruangan apa saja di dalam rumah. Warna coklat muda bisa memberi kesan lapang ke dalam ruangan, sedangkan warna coklat tua memberi kesan kalem.

Abu-Abu

View this post on Instagram

A post shared by ߌ¸ Jasmin (@beautifulbungalow)

Warna abu-abu termasuk golongan warna netral yang sangat fleksibel dan dapat memberikan rasa nyaman di ruangan. Kesan yang dihasilkan oleh warna abu-abu bisa berbeda, tergantung pada tingkat gelap-terangnya. Penggunaan warna abu-abu muda bisa membuat ruangan terlihat klasik dan timeless, sedangkan warna abu-abu tua identik dengan kesan ruangan yang modern dan edgy.

Sama seperti warna netral lainnya, warna abu-abu sangat cocok digunakan di ruangan apapun di rumah. Jika Anda kurang menyukai warna putih yang terang atau warna hitam yang gelap, warna abu-abu dapat menjadi pilihan yang cukup aman.

Putih

View this post on Instagram

A post shared by andrea tront (@splitlevel.home)

Warna putih merupakan warna klasik yang tidak akan terlihat ketinggalan zaman alias timeless. Secara psikologis, penggunaan warna putih pada suatu ruangan dapat memberi kesan kalem dan membuat interior rumah terlihat lebih lapang dan luas.

Karena warna putih termasuk warna netral yang timeless dan klasik, warna ini merupakan pilihan warna yang sangat aman dan cocok digunakan pada ruangan apapun, mulai dari kamar tidur hingga kamar mandi. Warna putih juga memiliki banyak variasi, mulai dari warna putih yang terkesan dingin hingga hangat.

Hitam

View this post on Instagram

A post shared by Two Hawks Design & Development (@twohawksdesigns)

Warna hitam yang pekat dapat memberi kesan tegas dan edgy ke dalam suatu ruangan. Warna ini juga termasuk timeless dan mudah digunakan pada gaya interior apapun. Penambahan warna hitam dapat membantu menetralkan kombinasi warna di dalam interior rumah.

Warna hitam dapat digunakan pada ruangan apapun, terutama pada interior bergaya monokrom. Karena cukup intens dan tajam, warna hitam biasanya hanya digunakan sebagai warna aksen dalam jumlah kecil di dalam suatu ruangan. Hindari menggunakan warna hitam pada seluruh bagian ruangan karena dapat memberi kesan gelap dan sempit.