AturUang

Biaya Kesehatan Terus Naik, Sinarmas MISG Life Optimis Produk Barunya Diminati

Biaya Kesehatan Terus Naik, Sinarmas MISG Life Optimis Produk Barunya Diminati

MOMSMONEY.ID - PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Tbk menghadirkan produk asuransi kesehatan tradisional terbaru yakni SMiLe Medika Ultimax (SMU AX) di tengah biaya kesehatan yang terus meningkat. 

Sekadar informasi,  biaya kesehatan di Indonesia sudah naik 13,6%. Nilai ini lebih tinggi dibandingkan negara lain di Asia yang rata-rata 11%. 

Belum lagi muncul banyak gangguan kesehatan yang tak lagi memandang usia dan mengancam jiwa. sebut saja diantaranya hipertensi yang prevalensinya di Indonesia mencapai 34,1%. 

Lukman Auliadi, Head of Customer and Marketing Sinarmas MSIG Life seiring waktu, tantangan masyarakat makin bertambah, khususnya menjaga kesehatan keluarga. Sinarmas MSIG menghadirkan produk asuransi yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.

Baca Juga: Meningkat, Generali Catat Klaim ISPA Mencapai 16.500 Kasus Hingga Juli 2023

Salah satunya adalah SMiLe Medika Ultimax. Asuransi ini menawarkan perlindungan rawat inap mulai dari kelas tiga ranjang hingga satu ranjang. 

Selain itu dilengkapi  pemberian fasilitas kamar inap satu tingkat lebih tinggi jika kamar rumah sakit atau klinik penuh, manfaat biaya pendamping tanpa batasan usia Tertanggung hingga perlindungan bahkan saat Tertanggung harus tinggal lebih dari 3 bulan di luar negeri. 

"Kami mengenalkan SMiLe Medika Ultimax (SMUAX) dengan berbagai keunggulan agar keluarga bisa tenang meski ada yang harus mendapatkan perawatan di rumah sakit," kata Lukman.

Baca Juga: Sun Life Serukan Gaya Hidup Aktif dan Sehat Melalui Celebrity & Basketball Weekend

 Lukman mengklaim bahwa biaya polis produk ini lebih ringan. Dengan begitu bisa menjadi solusi untuk melindungi di berbagai situasi. 

Peluncuran produk ini menjadi strategi dari Sinarmas MISG Life untuk mendorong kinerjanya. Info saja, hingga semester I-2023, perusahaan asuransi ini baru mencatatkan pendapatan Rp 1,580 triliun. Nilai ini lebih rendah dibandingkan pendapatan di periode yang sama tahun lalu yang mencapai Rp 1,590 triliun. 

Laba periode berjalan Sinarmas MISG Life pun mengalami penurunan pada paruh pertama tahun ini yang tercatat di Rp  157,96 miliar. Padahal di periode yang sama tahun lalu bisa tembus Rp 193,61 miliar. 

 

 

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News