MOMSMONEY.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) disebut masuk dalam rotasi sektor. Hal ini akan membuat indeks cenderung bergerak mixed hari ini, Kamis (10/10).
Sekadar mengingatkan, IHSG ditutup dengan penurunan 0,74% pada Rabu (9/10) menjadi 7.501,28. Penurunan ini pun disertai dengan aksi jual asing dengan net sell Rp 560,45 miliar. Saham yang paling banyak dijual asing antara lain BBRI, BMRI, ASII, dan BRIS.
Sebanyak 237 saham menguat, 334 saham menurun, dan 228 saham tidak mengalami perubahan harga pada perdagangan kemarin. Nilai transaksi mencapai 12,91 triliun di seluruh pasar.
Menurut Founder WH Project, William Hartanto, IHSG melemah tetapi beban indeks tidak terfokus pada saham-saham dengan bobot tertentu. "Pelemahan terjadi secara merata dari saham big banks, grup Prajogo Pangestu, bahkan sektor energi," kata dia.
Menurut William, ini artinya, IHSG memasuki sector rotation, di mana sebelumnya saham-saham big caps adalah penggerak IHSG kini melemah dan kemungkinan akan segera dilanjutkan dengan penguatan saham-saham 2nd liner.
Bulan Oktober masih memiliki katalis pelantikan presiden (sentimen geopolitik) dan window dressing. Namun, dengan terjadinya sector rotation ini, diperkirakan kedua sentimen ini belum bisa membantu mengerek IHSG, hanya saja, trading saham-saham 2nd liner di saat seperti ini akan lebih mudah dilakukan.
Dari net sell asing sebesar Rp 560 miliar dengan nilai transaksi Rp 12 triliun, tidak terindikasi lagi panic selling.
"Terus incar saham-saham yang masih bisa dibeli selagi posisi IHSG juga masih membentuk support ini," kata William. Namun, tetap waspada apabila Anda menemukan pola-pola candlestick yang menunjukkan adanya indikasi downtrend.
Secara teknikal, posisi IHSG walaupun dibuat melemah pada perdagangan kemarin, masih mampu ditutup di atas level 7.500, yang mana berarti masih di atas demand zone.
"Kondisi ini aman, dan bisa diartikan pelemahan IHSG kemarin adalah pengujian kembali pada support 7.500 tersebut," kata dia.
Memperhatikan faktor-faktor di atas, William memproyeksikan hari ini IHSG berpotensi bergerak mixed dalam range 7.430 – 7.550.
Pilihan saham
Berikut beberapa saham yang direkomendasikan secara teknikal.
1. UNTR, wait and see, support 26.050, resistance 27.975.
Pergerakan harga membentuk pola double top dengan neckline pada 26.050.
2. TAPG, buy, support 825, resistance 895.
Pengujian level resistance pada 895, posisi candlestick menguat di atas MA5 dan MA20.
3. DOID, wait and see, support 640, resistance 765.
Potensi pelemahan terbatas pada level 640.
4. INCO, buy, support 4.080, resistance 4.300.
Terbentuk candlestick dengan pola hammer pada perdagangan kemarin yang merupakan indikasi rebound.
Namun, rekomendasi saham ini bukan ajakan untuk menjual atau membeli saham tertentu. Sesuaikan keputusan dengan tujuan dan profil risiko masing-masing.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News