9 Tips Renovasi Balkon jadi Lebih Aman dan Estetik

MOMSMONEY.ID - Balkon adalah salah satu bagian penting dari rumah yang sering kali terlupakan dalam perencanaan renovasi. Padahal, balkon yang dirancang dengan baik bisa memberikan nilai tambah, baik dari segi estetika maupun kenyamanan.

Balkon bukan hanya sekadar tempat untuk meletakkan tanaman atau jemuran pakaian, tetapi bisa menjadi ruang fungsional yang menambah kesan elegan pada rumah.

Kalau Anda ingin mengubah balkon menjadi lebih aman dan estetis, ada beberapa tips dari Bank DBS Indonesia untuk renovasi balkon yang bisa Anda coba.. Nah, berikut adalah beberapa langkah yang bisa kamu lakukan untuk merombak balkon rumah :

● Periksa Struktur Balkon

Sebelum mulai merombak balkon, hal pertama yang harus kamu lakukan adalah memeriksa kondisi struktur balkon itu sendiri. Pastikan bahwa konstruksi balkon masih kokoh dan aman. Jika ada bagian yang sudah lapuk, retak, atau rusak, sebaiknya segera perbaiki. Anda bahkan sebaiknya membongkar keseluruhan apabila dirasa kurang aman untuk digunakan.

Ini bukan hanya untuk alasan estetika, tapi juga demi keselamatan Anda dan keluarga. Apalagi jika Anda memiliki anak kecil yang sedang aktif-aktifnya. Jika perlu, konsultasikan dengan kontraktor atau ahli bangunan untuk memastikan bahwa balkon siap direnovasi.

● Pilih Material yang Kuat

Saat memilih material untuk renovasi balkon, pastikan Anda memilih bahan yang kuat dan tahan lama. Balkon akan sering terpapar cuaca, terutama hujan dan panas matahari. Sehingga material yang digunakan harus tahan terhadap kondisi tersebut.

Material seperti baja, alumunium, atau beton sangat cocok untuk struktur utama. Sedangkan untuk lantai balkon, pilihlah material seperti keramik anti-slip, kayu komposit, atau decking vinyl yang tidak hanya estetis, tetapi juga aman digunakan.

Sebaiknya dalam pemilihan material ini, Anda berkonsultasi dengan ahlinya. Misalnya dengan arsitek atau tukang yang berpengalaman.

● Sesuaikan Desain dengan Gaya Rumah

Renovasi balkon harus disesuaikan dengan gaya rumah secara keseluruhan. Jangan sampai desain balkon malah bertentangan dengan arsitektur rumah yang ada. Misalnya, jika rumahmu bergaya minimalis, balkon juga sebaiknya didesain dengan konsep simpel dan clean.

Untuk rumah bergaya klasik, Anda bisa menggunakan railing besi tempa yang elegan. Sesuaikan warna dan bentuk railing, lantai, serta furnitur dengan tema rumah agar balkon terlihat menyatu dengan keseluruhan desain rumah.

Nah, Anda bisa menyesuaikan desain dengan gaya rumah, melalui bantuan dari arsitek.

● Tambahkan Railing

Railing atau pagar balkon sangat penting untuk menjaga keselamatan. Selain itu, railing juga berfungsi untuk menambah estetika balkon. Pilih railing yang sesuai dengan desain dan bahan balkon, seperti railing besi dengan desain minimalis, lalu kaca transparan untuk kesan modern.

Anda juga bisa memilih railing kayu untuk balkon dengan nuansa natural. Pastikan tinggi railing sesuai dengan standar keselamatan agar tidak membahayakan penghuninya, terutama bagi anak-anak. Jika Anda memiliki anak yang masih kecil, sebaiknya pilih railing yang aman. Bisa dengan besi namun konsepnya tertutup, agar tidak ada celah yang bisa dimasuki bagian tubuh anak.

● Siapkan Furnitur

Balkon yang direnovasi akan lebih menarik jika dilengkapi dengan furnitur yang nyaman. Pilih furnitur yang tidak hanya menarik tapi juga fungsional dan tahan lama. Kursi lipat atau kursi taman dari bahan kayu atau logam bisa jadi pilihan yang pas untuk balkon kecil. Jika balkon cukup luas, Anda bisa menambahkan meja dan kursi untuk menciptakan area bersantai.

Jangan lupa pilih furnitur yang mudah dibersihkan dan tahan terhadap cuaca. Sebab, furnitur ini diletakkan pada luar ruangan.

● Tambahkan Tanaman

Tanaman hias bisa menjadi elemen yang mempercantik balkon dan menciptakan suasana lebih segar. Anda bisa menambah tanaman dalam pot gantung atau tanaman rambat di pagar balkon untuk menciptakan kesan hijau alami.

Meski demikian, sebaiknya Anda pilih tanaman yang mudah dirawat dan tahan terhadap kondisi luar ruangan. Seperti monstera, ivy, atau kaktus. Apalagi jika kamu sibuk dan tidak sempat merawat tanaman.nDengan adanya tanaman, balkon akan terasa lebih nyaman dan menenangkan. Cocok untuk tempat bersantai dan menghirup udara segar.

● Perhatikan Pencahayaan

Pencahayaan yang baik akan membuat balkon terasa lebih hidup, terutama pada malam hari. Pilihlah pencahayaan yang tidak hanya fungsional tetapi juga menambah nilai estetika. Lampu dengan desain unik, seperti lampu taman atau lampu gantung dengan nuansa hangat, bisa menjadi pilihan tepat untuk balkon Anda.

Namun pastikan membeli pencahayaan cukup terang, ya, supaya balkon tetap aman digunakan malam hari tanpa terkesan terlalu terang atau menyilaukan.

● Buat Penutup (Kanopi)

Jika balkon sering terpapar sinar matahari langsung atau hujan, kanopi atau penutup balkon bisa menjadi solusi yang tepat. Kanopi tidak hanya melindungi furnitur dan tanaman dari cuaca ekstrem, tetapi juga membuat balkon terlihat lebih menarik.

Anda bisa memilih kanopi dari material kain yang fleksibel atau kanopi kaca untuk kesan modern dan elegan. Selain itu, penutup balkon juga akan meningkatkan kenyamanan karena bisa lebih leluasa menggunakan balkon meskipun cuaca kurang bersahabat. Pembersihan balkon juga lebih mudah karena kondisi yang tertutup ini.

● Pasang CCTV

Keamanan juga merupakan faktor yang tidak boleh diabaikan. Apalagi jika balkon terletak di lantai atas atau berada di area yang sepi.

Pasanglah kamera CCTV di sekitar balkon untuk memantau aktivitas di area tersebut. Kamera pengawas ini akan memberikan rasa aman bagi Anda dan keluarga, terutama jika balkon digunakan sebagai ruang terbuka yang lebih sering diakses. Pilihlah kamera CCTV dengan kualitas gambar yang jelas dan fitur yang mudah diakses melalui smartphone, supaya bisa selalu melakukan pemantauan.

Renovasi balkon memang bisa memberikan banyak manfaat, baik dari segi estetika maupun fungsi. Dengan mengikuti beberapa tips di atas, kamu bisa menciptakan balkon yang lebih aman, nyaman, dan tentunya lebih menarik.

Ingat, selain memperhatikan desain dan material yang digunakan, keamanan dan kenyamanan tetap harus menjadi prioritas utama.