6 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Kulit Anda Berjerawat, Biar Tidak Semakin Parah

MOMSMONEY.ID - Ketika kulit Anda berjerawat, hal apa saja yang biasa Anda lakukan untuk menyingkirkannya?

Meskipun terlihat baik-baik saja, ternyata beberapa hal yang dianggap normal di bawah ini justru bisa memperparah kondisi jerawat Anda lho!

1. Menyentuh jerawat

Mencubit, menusuk, dan memencet jerawat memang terasa memuaskan. Namun, aktivitas tersebut hanya akan berdampak buruk bagi jerawat.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Sunscreen untuk Kulit Berminyak & Berjerawat

Meski tangan terasa gatal dan sangat ingin menyentuh jerawat, alangkah baiknya bagi Anda untuk tidak melakukannya. Pasalnya, menyentuh jerawat dapat mentransfer bakteri dari tangan Anda ke wajah dan menginfeksi jerawat lebih lanjut. Menyentuh jerawat hanya boleh dilakukan dalam kondisi steril misalnya di bawah perawatan dokter.

2. Terlalu banyak menggunakan produk jerawat

Siapa sih orang yang ingin wajahnya dihinggapi jerawat terlalu lama? Pasti tidak ada, bukan?

Nah, demi menyingkirkan jerawat dengan segera, segala upaya pun rela orang lakukan salah satunya dengan mengaplikasikan bermacam-macam produk jerawat dalam satu waktu yang sama. Faktanya, cara tersebut tidak akan mempercepat proses penyembuhan jerawat lho.

Usahakan untuk memilih satu saja produk jerawat yang ingin Anda gunakan, apakah itu spot gel, acne cream, atau pengobatan rumahan. Jika semua produk dan upaya yang telah Anda coba tidak membuahkan hasil, Anda dapat pergi ke dokter kecantikan sebagai opsi terakhir.

3. Melakukan scrub berlebihan

Semakin keras Anda melakukan scrub pada area berjerawat, bukan berarti jerawat dan kulit Anda akan semakin membaik. Bahkan, scrub hanya akan memperburuk kondisi jerawat Anda.

Scrub berlebihan dapat membuat kulit menjadi lebih sensitif dan rentan mengalami kemerahan. Scrub tetap boleh dilakukan setidaknya satu kali dalam seminggu. Kendati demikian, Anda harus melakukan scrub dengan lembut dan baiknya dilakukan pada malam hari.

4. Malas membersihkan ponsel

Apakah Anda pernah membayangkan berapa banyak bakteri, kotoran, dan minyak yang menempel di ponsel anda? Tanpa Anda sadari, ponsel yang jarang Anda hiraukan kebersihannya bisa menjadi faktor penyebab jerawat Anda semakin banyak dan tidak kunjung sembuh.

Ketika Anda malas membersihkan ponsel Anda, maka bakteri, kotoran, dan minyak yang menempel pada ponsel akan berpindah ke wajah Anda. Apabila Anda membiarkan hal ini terjadi, bakteri penyebab jerawat pada wajah pun akan meningkat jumlahnya.

Oleh sebab itu, bersihkanlah ponsel dengan lap atau tisu basah terlebih dahulu sebelum menggunakannya.

5. Tidak sabar dalam melakukan perawatan

Namanya skincare pasti membutuhkan waktu untuk terlihat hasilnya. Justru, skincare yang bisa membuahkan hasil secara kilat patut untuk dicurigai karena bisa saja mengandung bahan-bahan yang keras dan berbahaya.

Idealnya, dibutuhkan hampir satu bulan untuk melihat hasil dari skincare yang Anda gunakan. Karena, sel-sel kulit lama membutuhkan proses yang bertahap untuk meluruh dan beregenerasi.

Jadi, jangan cepat menyerah ketika jerawat Anda tak kunjung hilang dalam satu atau dua hari perawatan. Sangat disarankan bagi Anda agar tetap konsisten melakukan perawatan selama 2-3 minggu untuk benar-benar melihat hasil yang Anda inginkan.

6. Jarang mengganti handuk atau alat makeup

Handuk dan alat makeup memang bisa dicuci supaya tetap terjaga kebersihannya. Namun, Anda disarankan untuk rajin menggantinya dengan yang baru jika handuk dan alat makeup sudah terlalu sering Anda gunakan.

Dengan sering mengganti handuk dan alat makeup, Anda dapat mencegah jerawat semakin meradang. Gantilah handuk dan alat makeup Anda dengan yang baru setiap 6 bulan hingga 1 tahun sekali.

Itulah 6 hal yang sebaiknya Anda hindari ketika jerawat melanda kulit wajah Anda. Anda dapat menerapkan semua tips dalam tulisan ini untuk menghilangkan jerawat Anda secara sederhana. Semoga bermanfaat!

Selanjutnya: 6 Kebiasaan Ini Ternyata Bisa Merusak Kulit Wajah Lho. Yuk, Stop Sekarang Juga!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News