M O M S M O N E Y I D
Bugar

Cara Mencegah Penyakit Thalassemia yang Belum Bisa Disembuhkan

Cara Mencegah Penyakit Thalassemia yang Belum Bisa Disembuhkan
Reporter: SS. Kurniawan  |  Editor: S.S. Kurniawan


MOMSMONEY.ID - Catat, berikut ini cara mencegah penyakit thalassemia yang belum belum bisa disembuhkan. 

Thalassemia merupakan salah satu penyakit kelainan darah yang bersifat genetik atau diturunkan dari orang tua ke anak. 

Penyakit ini belum bisa disembuhkan namun bisa dicegah dengan menghindari perkawinan sesama pembawa sifat thalassemia.

Thalassemia adalah kelainan darah merah bawaan akibat tidak diproduksinya rantai protein atau globin pembentuk HB utama. 

Thalassemia diakibatkan karena berkurangnya atau tidak terpenuhinya protein sehingga sel darah merah mudah pecah.

Baca Juga: Tidak Selalu Berakibat Buruk, Ini Manfaat Stres untuk Kesehatan

Indonesia merupakan negara yang berada dalam sabuk thalassemia, dengan prevalensi carrier (pembawa) thalassemia mencapai sekitar 3-10% dari seluruh populasi. 

Berdasarkan data Yayasan Thalassemia Indonesia pada 2021, terjadi peningkatan kasus thalassemia sejak 2012 dari 4.896 kasus menjadi 10.973 kasus hingga Juni 2021.

Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Maxi Rein Rondonuwu mengatakan, sampai saat ini thalassemia belum bisa disembuhkan tapi dapat dicegah dan diidentifikasi pembawa sifat thalassemia.

"Pencegahan dapat dilakukan dengan menghindari perkawinan antar sesama pembawa sifat thalassemia," katanya dalam keterangan tertulis, dikutip Selasa (9/5).

Perwakilan dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Teny Tjitra Sari menambahkan, bila dua orang pembawa sifat thalassemia melakukan perkawinan, kemungkinan anak lahir dengan thalassemia sebesar 25%.

"Itu kemungkinan yang terjadi bila si ibu hamil. Jadi, setiap kehamilan kemungkinan melahirkan anak yang menderita thalassemia adalah 25%," ungkap dia.

Baca Juga: Ibu Hamil Rentan Stres? Ini Tips Menjaga Kesehatan Mental saat Kehamilan

Tapi, Teny bilang, bila ada pasien thalassemia mayor kemudian menikah dengan orang tanpa thalassemia, semua anaknya hanya pembawa sifat.

Hal ini penting dimengerti karena thalassemia itu diturunkan. Jadi, kalau ada seorang anak thalassemia, pastinya kedua orang tuanya adalah pembawa sifat.

Masalah kesehatan yang nampak pada penderita thalassemia: 

  • pucat yang lama atau anemia kronis
  • ada infeksi
  • kelebihan zat besi

Hal itu terjadi karena sel darah merah terbentuk tidak normal, kemudian hancur dan akhirnya timbul pucat atau anemia kronis.

Salah satu penyebab kematian pada thalassemia adalah penyakit jantung karena zat besi banyak menumpuk di jantung. Itu yang sering menyebabkan kematian pada pasien thalassemia.

"Thalassemia memang belum dapat disembuhkan tapi dapat dicegah sehingga kita harus melakukan skrining pada golongan risiko tinggi," kata Teny.

Baca Juga: Hati-Hati, Inilah Bahaya Konsumsi Daging Olahan Berlebihan yang Perlu Anda Ketahui

"Sepasang orang sebelum menikah direkomendasikan melakukan skrining thalassemia, skrining pada mahasiswa atau remaja," imbuhnya.

Skrining thalassemia merupakan salah satu program dalam transformasi kesehatan layanan primer, yakni perluasan deteksi dini 14 penyakit penyebab kematian tertinggi. 

Peserta JKN bila di dalam keluarga ada yang menderita thalassemia, maka seluruh keluarga akan dilakukan skrining melalui kajian yang bisa diakses di aplikasi Mobille JKN.

Selanjutnya, akan dilakukan pemeriksaan yang lebih lengkap di fasilitas pelayanan kesehatan atau puskesmas terdekat.

Dengan adanya skrining ini, maka penderita thalassemia akan terdeteksi lebih cepat dan akan mendapatkan edukasi dan penanganan yang lebih baik.

Itulah cara mencegah penyakit thalassemia yang belum belum bisa disembuhkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Ini Rekomendasi Destinasi Libur Akhir Tahun ala Gojek

Gojek luncurkan fitur Rekomendasi Destinasi untuk liburan akhir tahun, tawarkan kurasi wisata populer di 5 kota besar plus diskon GoRide/GoCar.

Siklon Tropis Bakung Meningkat Jadi Kategori 3, Hujan Lebat di Provinsi Ini

BMKG mendeteksi Siklon Tropis Bakung yang terbentuk dari Bibit Siklon Tropis 91S ​berada pada kategori 3.

Akses Layanan Jantung hingga Ibu dan Anak Kini Tersedia di Bethsaida Hospital Serang

​Masyarakat Serang dan sekitarnya kini dapat mengakses layanan kesehatan spesialis di Bethsaida Hospital Serang tanpa perlu ke luar daerah

Lewat Miles of Smiles, Wilio Dorong Anak Aktif dan Lingkungan yang Inklusif

​Wilio mengajak keluarga Indonesia menikmati olahraga bersama sekaligus berbagi lewat Family Charity Fun Run bertajuk Miles of Smiles di Jakarta.

Dampak Bibit Siklon Tropis 93S Meluas, Cuaca Hujan Lebat di Jawa Bali Nusa Tenggara

Dampak kehadiran Bibit Siklon Tropis 93S di Samudera Hindia selatan Jawa Timur meluas, cuaca hujan lebat di seluruh provinsi di Pulau Jawa.

6 Cara Menjaga Kesehatan ketika Musim Hujan dan Banjir, Terapkan ya!

Ada beberapa cara menjaga kesehatan ketika musim hujan dan banjir, lho. Yuk, intip pembahasannya di sini!

Makan Sayur Genjer Manfaatnya Apa Saja, ya? Cari Tahu di Sini, yuk!

Sebenarnya, makan sayur genjer manfaatnya apa saja? Yuk, intip beberapa manfaatnya di sini!             

10 Buah dan Sayur yang Bagus untuk Jaga Kesehatan Usus Anda

Tahukah bahwa ada beberapa jenis buah dan sayur yang bagus untuk jaga kesehatan usus Anda. Apa saja?

5 Pilar Etika Bisnis Modern yang Mengarahkan Kesuksesan Perusahaan Baru

Simak alasan etika bisnis semakin penting di era sekarang dan bagaimana perannya menentukan masa depan usaha agar dipercaya pelanggan.  

5 Sinyal Aset Kamu Mulai Turun Nilai dan Cara Mengatasinya untuk Amankan Keuangan

Simak tanda aset kamu mulai menyusut nilainya supaya bisa mengambil langkah tepat dan menjaga kondisi keuangan tetap stabil.