M O M S M O N E Y I D
HOME, Keluarga

Ayo Perbanyak Konsumsi Protein Hewani untuk Mencegah Stunting

Ayo Perbanyak Konsumsi Protein Hewani untuk Mencegah Stunting
Reporter: RR Putri Werdiningsih  |  Editor: Putri Werdiningsih


MOMSMONEY.ID - JAKARTA. Stunting atau gangguan pertumbuhan fisik pada anak memang sudah menjadi masalah utama yang terjadi di Tanah Air. Meski kini sudah mulai berkurang tetapi Indonesia tetap menjadi salah satu negara dengan jumlah kasus yang tergolong tinggi. Data Asian Development Bank (ADB) menunjukkan prevalensi anak penderita stunting dengan usia dibawah 5 tahun mencapai 31,8% di tahun 2021. 

Guru besar Bidang Gizi Kesehatan Masyarakat sekaligus Wakil Ketua Pusat Kajian Gizi dan Kesehatan (PKGK) FKMUI, Prof. Dr. drg Sandra Fikawati, MPH menyebut salah satu cara untuk menerkan untuk kasus stunting adalah mengkonsumsi makanan yang bergizi, khususnya protein hewani. Protein hewani dinilai memiliki kandungan asam amino esensial yang lengkap dan berperan penting dalam proses pertumbuhan anak. "Kekurangan protein hewani bisa menyebabkan gangguan pertumbuhan pada anak," ujarnya dalam diskusi Hari Gizi Nasional bersama Frisian Flag beberapa waktu lalu. 

Baca Juga: Mencegah Stunting Sebelum Kehamilan

Tubuh yang kekurangan protein hewani akan mengalami gangguan berkurangnya fungsi hormonal, gangguan regenerasi sel gangguan sistem kekebalan tubuh dan massa otot. Jika persoalan ini terus berlanjut maka akan berpengaruh pada terhambatnya pertumbuhan fisik. Bukan hanya stunting, gangguan kognitif bisa saja terjadi. 

Meskipun sama-sama protein tetapi kita tidak bisa hanya mengandalkan protein nabati. Protein hewani memiliki kandungan asam amino esensial, kandungan vitamin dan mineral yang lebih banyak dan lebih lengkap dibanding protein nabati. Zat-zat tersebut cukup berperan penting dalam mempengaruhi pertumbuhan anak. 

Produk susu merupakan salah satu protein hewani yang dinilai paling efektif dalam menurunkan risiko stunting, dibanding jenis protein hewani lain. Sayangnya masih banyak orang yang menganggap susu tergolong sesuatu yang mahal. "Padahal sekarang ini sudah banyak produk susu dengan harga yang terjangkau," imbuhnya. 

Susu memiliki kandungan zat gizi yang lengkap untuk pertumbuhan dan perkembangan anak. Susu mengandung hormon yang merangsang faktor pertumbuhan, serta membantu tubuh membangun jaringan otot dan tulang ketika berada dalam fase pemulihan setelah berolahraga atau sakit. 

Baca Juga: 4 Makanan dan Minuman Ini sebaiknya Tidak Dikonsumsi Saat Menstruasi

Untuk mencegah stunting, sebagai orang tua kita juga harus memastikan anak mendapatkan asupan gizi yang cukup. Konsumsi protein hewani tidak hanya diberikan selama masa pertumbuhan tetapi juga bisa diberikan hingga anak tersebut beranjak remaja. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Hasil BWF World Tour Finals 2025, Seluruh Wakil Indonesia Keok

Hasil BWF World Tour Finals 2025 hari kedua Kamis (18/12), tidak ada satu pun wakil Indonesia yang menang.

Peringatan Dini BMKG Cuaca Besok (19/12), Hujan Sangat Deras Turun di Provinsi Ini

BMKG merilis peringatan dini cuaca besok Jumat 19 November 2025 dan Sabtu 20 November 2025 dengan status Siaga hujan sangat lebat.

Promo Hypermart Dua Mingguan 18-31 Desember 2025, Keju-Jagung Manis Diskon 10%

Cermati promo Hypermart Dua Mingguan periode 18-31 Desember 2025 untuk belanja dua minggu ke depan, Moms.

Hujan Lebat Turun di Sini, Ini Peringatan Dini BMKG Cuaca Besok (19/12) Jabodetabek

Peringatan dini BMKG cuaca besok Jumat (19/12) dan Sabtu (20/12) di Jabodetabek dengan status Waspada hujan lebat dan angin kencang.

5 Warna Cat Rumah yang Membawa Aura Positif, Cocok untuk Sambut Tahun Baru!

Ada 5 warna cat rumah yang membawa aura positif. Apa saja? Cari tahu informasi selengkapnya di sini, Moms.  

Tanda-Tanda Bayi Lapar dan Kenyang, Ketahui agar Tidak Telat Memberi ASI

Sebagai orang tua baru, mengetahui tanda-tanda bayi lapar dan kenyang merupakan hal yang penting. Cari tahu di sini.  

Ingin Rumah Terlihat Elegan Tanpa Renovasi? Ini Trik Sederhana yang Bisa Dilakukan

Simak ini cara sederhana membuat rumah terlihat elegan tanpa renovasi besar. Ide ringan, relevan, dan mudah diterapkan di rumah Indonesia.

Neo Deco 2026 Hadirkan Gaya Klasik yang Terasa Minimalis dan Modern

Simak tren Neo Deco 2026 yang memadukan gaya klasik dan sentuhan modern untuk rumah yang tampil lebih berkarakter dan nyaman.

Bisakah Kylian Mbappe Kejar Rekor Legendaris Cristiano Ronaldo? Simak Ulasannya

Simak ambisi Kylian Mbappe pecahkan rekor gol Cristiano Ronaldo di Real Madrid tahun ini, cek informasi detail performa gacornya berikut ini.

7 Tren Pencahayaan Rumah 2026 yang Bikin Hunian Anda Makin Nyaman

Cek tren pencahayaan rumah 2026 yang mengutamakan cahaya hangat, desain personal, dan kenyamanan untuk aktivitas harian di rumah.